Senin 07 Oct 2019 10:16 WIB

Kebun Melon Emas Jadi Agrowisata Populer di Jambi

Agrowisata kebun melon emas milik Hendro Sudarto ramai dikunjungi warga.

Kebun melon emas (golden melon). (Ilustrasi)
Foto: Antara/Weli Ayu Rejeki
Kebun melon emas (golden melon). (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAMBI -- Agrowisata kebun melon emas milik Hendro Sudarto di Kabupaten Batanghari, Jambi kini tengah menjadi primadona masyarakat. Kesegaran melon emas membuat warga ramai mendatangi lokasi agrowisata tersebut.

“Melon emas jenis golden apollo known you seed yang kami kembangkan ini rasanya sangat manis, sehingga sangat diminati masyarakat,” kata Hendro Sudarto di Jambi, Ahad.

Di agrowisata kebun melon tersebut, masyarakat juga dapat memanen buah melon sendiri bersama pemilik kebun. Hendro mengatakan, ia tidak memungut biaya masuk ke kebun melon miliknya.

"Masyarakat yang berkunjung juga dapat memakan buah melon sepuasnya, kalau untuk membawa pulang per kilogramnya kami hargai Rp 25 ribu," ungkap Hendro.

Kebun melon emas milik Hendro membentang di lahan seluas dua hektare. Agrowisata tersebut terletak di Jalan lintas Sumatra, Desa Sungai Buluh, Kabupaten Batanghari, Provinsi Jambi.

Hendro mengklaim kebunnya merupakan satu-satunya kebun melon emas yang ada di Provinsi Jambi. Ia mendatangkan bibit melon emas tersebut dari Taiwan yang memproduksi bibit F1 melon emas.

Hendro mengungkapkan, ia bersedia untuk membina masyarakat yang ingin berkebun melon emas seperti dirinya. Ia berharap, Kabupaten Batanghari dapat menjadi daerah produksi melon emas di Jambi.

"Saat ini, buah melon yang tersedia di kebun kami hanya tersedia untuk warga Batanghari, untuk keluar kabupaten tidak cukup karena produksinya terbatas,” kata Hendro.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement