REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) melaporkan telah terjadi kebakaran hutan di Gunung Raung, Jawa Timur, Jumat (4/10). Tercatat 13 orang pendaki masih terjebak di gunung itu.
Sementara itu tujuh diantara 13 pendaki tersebut adalah pendaki asing. "Pendaki yang terjebak terdiri dari dua porter, dua guide, dua warga negara Indonesia (WNI), tujuh warga negara asing (WNA) Singapura," kata Kepala Pusat Data, Informasi, dan Humas BNPB Agus Wibowo seperti dalam keterangan tertulis yang diterima Republika, Sabtu (5/10).
Ia menambahkan, tim pencari dan penyelamat (SAR) Gabungan dari BPBD Kabupaten Banyuwangi, BPBD Kabupaten Bondowoso, BPBD Kabupaten Jember, Badan SAR Nasional (BASARNAS), Tentara Nasional Indonesia (TNI/polri) serta relawan telah menuju lokasi kebakaran guna melakukan evakuasi terhadap pendaki, serta melakukan droping logistik dan membuat sekat bakar. Berdasarkan informasi yang pihaknya terima dari BPBD Banyuwangi bahwa 25 orang telah melakukan pemadaman dan evakuasi korban. Perkembangan titik api saat ini merambat ke lokasi lain. Kemudian pendaki saat ini sudah di camp empat menunggu kiriman logistik, dan kiriman logistik diharapkan sampai pagi tadi.
"Jalur pendakian sudah diamankan dari kebakaran. Diharapkan 13 pendaki dapat dievakuasi secepatnya," katanya.
Berikut ini daftar nama dan identitas 13 pendaki yang terjebak, Widi, Sam, Sinyo Gimbal, dan Pak Putri asal Kalibaru, Kabupaten Banyuwangi, Lutfi Sofian (23 tahun), mahasiswa asal Jember, Felisianus Jeremy (35 tahun) karyawan swasta, Jakarta Utara. Sementara itu tujuh warga negara asing asal Singapura adalah Ng Hui-Lin, Kom Jun Wei, Shervon Ong, Teo Yi Xian, Pang Jia Hui, Beh Ing Tsyr, Chua Ying Jie.
Ikuti Whatsapp Channel Republika