Senin 30 Sep 2019 16:46 WIB

LITERA Coffe and Library Perkuat Wahana Pangandaran

Dibangun atas kolabrosasi generasi muda dan Pemkab Pangandaran

Bupati Pangandaran H Jeje Wiradinata menyampaikan sambutannya saat meresmikan LITERA Coffe and Library di Pangandaran Creative Space, belum lama ini.
Foto: Istimewa
Bupati Pangandaran H Jeje Wiradinata menyampaikan sambutannya saat meresmikan LITERA Coffe and Library di Pangandaran Creative Space, belum lama ini.

REPUBLIKA.CO.ID, PANGANDARAN – Wahana wisata Pangandaran semakin menarik dengan hadirnya LITERA Coffe and Library di Pangandaran Creative Space. Belum lama ini, Litera Coffe and Library yang dibangun atas partisipasi dan kreatifitas generasi muda itu diresmikan oleh Bupati Pangandaran H Jeje Wiradinata.  

Peresmian dihadiri Dinas Perpustakan dan Kearsipan Kabupaten Pangandaran, Humas Setda Pangandaran, Dinas Pariwisata, pengurus Rumah Planton yang sekaligus pengurus LITERA. Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata menyampaikan, kebijakan makro telah menetapkan arah pembangunan Pangandaran sebagai daerah tujuan wisata berkelas dunia.

Oleh karena itu, kata Jeje, cara berpikir Pemkab Pangandaran harus secara komprehensif mengarah pada konsep pariwisata. Pembangunan berbagai infrastruktur, papar dia, harus sesuai dengan rencana tata ruang wilayah Kabupaten Pangandaran sebagai daerah wisata.

Lokasi LITERA di Pangandaran Creative Space, ungkap dia, sebelumnya merupakan puskesmas. Setelah puskesmas dipindahkan, lokasi tersebut diperuntukan menjadi taman bermain, tempat olahraga, sekaligus pojok baca.

Diakui Jeje, membangun Pangandaran bukanlah hal mudah. ‘’Tidak mudah membuat pemerintah pusat dan provinsi mengucurkan dana ke Pangandaran. Karena kinerja kita baik, maka kita dipercaya untuk mengelola anggaran dari pusat dan provinsi,’’ ujar Jeje.

Pihaknya mengapresiasi generasi muda kreatif Pangandaran yang telah member ide pembangunan taman di lokasi eks puskesmas. Dari kreatifitas itulah, maka terbangun tempat indah bernama LITERA Coffe and Library.

LITERA Coffe and Library bisa digunakan untuk nongkrong dan menambah ilmu pengetahuan. Di lokasi itu tersedia hotspot dan sarana olah raga, mulai dari lapangan basket, lapangan skateboard, panggung pentas, dan banyak spot menarik lainnya.

LITERA Coffe and Library, sambung Jeje, akan menjadi jejak pembangunannya di era Pangandaran masih berstatus daerah otonom baru (DOB). Ke depannya, tegas dia, LITERA Coffe and Library akan tercatat dalam sejarah Pangandaran.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement