Sabtu 28 Sep 2019 12:50 WIB

Mahasiswa Ditabrak Barracuda Brimob di Makassar Kritis

Kini mahasiswa Fakultas Hukum itu menjalani penangan intensif.

Rep: Arif Satrio Nugroho/ Red: Esthi Maharani
Mobil Barracuda
Foto: Fuji EP/Republika
Mobil Barracuda

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Seorang mahasiswa bernama Diki Wahyudi kritis setelah ditabrak Mobil Barracuda Brimob saat menggelar demo di Universitas Urip Sumoharjo, Sabtu (28/9) dini hari. Kini mahasiswa Fakultas Hukum itu menjalani penangan intensif.

"Yang di tabrak infonya lagi kritis di RS Ibnu sina, sekarang lagi diruang operasi atas nama Diki Wahyudi Fakultas Hukum. Angkatan 2018 mahasiswa Universitas Bosowa," kata Kabid Humas Polda Sulawesi Selatan, Kombes Dicky Sondani saat dikonfirmasi melalui pesan singkat, Sabtu (28/9).

Menurut keterangan Sondani, kejadian itu bermula saat mahasiswa melakukan penghadangan di Gedung Finisi UNM Pettarani Makassar terhadap rombongan Konvoi Satuan Sabhara Resor Gowa yang baru pulang dari BKO Polrestabes Flyover Makassar.

"Sekitar pukul 24:00 WITA, setelah polisi melakukan apel konsolidasi di flyover, polisi beranjak pulang menuju Polres Gowa. Di tengah perjalanan tepatnya depan gedung finisi UNM Makassar kami dihadang oleh sekelompok mahasiswa dan langaung melempari kami dengan batu dan bom molotov," ujar Sondani.

Setelah itu, polisi mengambil Flashball di mobil box dan menembak mahasiswa dengan gas air mata. Polisi kembali dengan mobil patroli dan kembali ke Mako Polres Gowa.

Video tertabraknya mahasiswa tersebut beredar di media sosial. Sekelompok mahasiswa tampak berlari - lari di antara kepulan asap di jalan raya. Kemudian, dari arah belakang mereka berlari, sebuah Barracuda tampak melewati seorang pria yang terjatuh, tak lain yakni Diki Wahyudi.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement