Senin 23 Sep 2019 15:31 WIB

Pegawai Transjakarta Coba Bunuh Diri

PR dipastikan melakukan percobaan bunuh diri berdasarkan luka sayat di lengan kiri

bunuh diri (ilustrasi)
Foto: jawaban
bunuh diri (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA  - Kepolisian Resor Metro Jakarta Timur memastikan pegawai Transjakarta berinisial PR telah melakukan upaya percobaan bunuh diri di rel perlintasan kereta, Gunung Antang, Jatinegara, Rabu (18/9).

"Sudah dipastikan upaya bunuh diri," kata Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Timur AKBP Hery Purnomo di Jakarta, Senin (23/9).

PR dipastikan oleh polisi melakukan percobaan bunuh diri berdasarkan luka sayat di pergelangan tangan kiri. Kesimpulan polisi bahwa pria yang bertugas sebagai kolektor tiket Transjakarta itu bunuh diri juga diperkuat dengan temuan pisau cutter di dekat tubuh PR.

Atas kesimpulan tersebut, polisi menghentikan penyelidikan kasus, kecuali kembali ditemukan petunjuk bahwa yang bersangkutan terlibat dalam dugaan pidana yang memicu kejadian bunuh diri.

"Iya, kalau bunuh diri, kami bisa apa? Kan enggak ada pasalnya," katanya.

Polisi sampai sekarang masih kesulitan menginterogasi PR sebab yang bersangkutan diketahui mengalami depresi. Namun, saat ditanya pemicu yang membuat PR depresi, Hery mengaku belum dapat memastikan hal itu.

"Belum bisa dipastikan karena orangnya lagi depresi," katanya.

PR ditemukan tergeletak berlumuran darah di pinggir rel perlintasan kereta Gunung Antang, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur, Rabu (18/9). PR ditemukan warga sekitar pada pukul 05.00 WIB.Saat ini PR masih dirawat intensif tim RSCM Jakarta pusat dengan biaya ditanggung seluruhnya oleh PT Transportasi Jakarta.

Kehidupan adalah anugerah berharga dari Allah SWT. Segera ajak bicara kerabat, teman-teman, ustaz/ustazah, pendeta, atau pemuka agama lainnya untuk menenangkan diri jika Anda memiliki gagasan bunuh diri. Konsultasi kesehatan jiwa bisa diakses di hotline 119 extension 8 yang disediakan Kementerian Kesehatan (Kemenkes). Hotline Kesehatan Jiwa Kemenkes juga bisa dihubungi pada 021-500-454. BPJS Kesehatan juga membiayai penuh konsultasi dan perawatan kejiwaan di faskes penyedia layanan
sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement