Ahad 22 Sep 2019 19:04 WIB

Expo Santripreuner di Blitar Resmi Ditutup

Pemkab Blitar mengaku banyak manfaat yang diperoleh pengusaha dari Expo Santripreuner

Siswa mendatangi stan dalam gelaran Expo Santripreuner di Blitar
Siswa mendatangi stan dalam gelaran Expo Santripreuner di Blitar

REPUBLIKA.CO.ID, BLITAR -- Expo Santripreneur 2019 yang digelar sejak hari Kamis (19/9) kemarin resmi ditutup Ahad (22/9). Kegiatan yang digawangi BIUUS Kemenpora ini ditutup oleh Kepala Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga (Disparbudpora) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Blitar, Suhendro Winarso.

Suhendro mengatakan cukup banyak manfaat yang diperoleh pengusaha muda muslim (santripreneur) di Kabuapaten Blitar."Mereka (Santripreneur) bisa mendapatkan pengalaman baru, wawasan baru, teman baru. Kami meyakini kedepan para pemuda kita utamanya pengusaha muda ini akan menjadi sumber daya manusia yang unggul," ujar dia.

Manfaat itu diperoleh para Santripreneur Kabupaten Blitar, lanjut dia, setelah bertemu mengikuti pameran hasil produksi usaha mikro yang juga diikuti oleh perwakilan Santripreneur dari 16 provinsi di Indonesia.

Pertemuan ajang promosi produk usaha mikro itu, juga diselingi dengan kegiatan pagelaran kesenian, talkshow, workshop, traditional dance, bussiness competition, parade shalawat, coaching clinic, bussiness forum, exhibition dan artis live in concert.

"Intinya kita bisa memfasilitasi kegiatan yang positif ini. Pengusaha muda kita juga akan semakin memperlebar jaringan bisnisnya setekah bertemu dengan teman-temannya yang dari luar daerah di Indonesia," tuturnya berdasarkan rilis yang diterima Republika.co.id, Ahad (22/9).

Asisten Deputi Kewirausahaan Pemuda Kemenpora Imam Gunawan mengapresiasi yang tinggi kepada Pemkab Blitar yang telah memfasilitasi kegiatan Expo Santripreneur 2019.

Secara substansi, dia terus menginginkan upaya yang lebih besar untuk menciptakan wirausaha-wirausaha baru yang masih muda, dalam rangka memperkuat kemandirian ekonomi. Untuk itu, langkah pembentukan forum bisnis, kompetisi bisnis hingga workshop bisnis akan terus diintesifkan.

"Kami sangat mendukung kegiatan yang menambah pundi-pundi ekonomi para pengusaha muda kita agar mandiri dan menjadi manusia yang produktif," pungkasnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement