Ahad 15 Sep 2019 07:16 WIB

Kenang Habibie, Warga Sukabumi Gelar Nobar Rudy Habibie

Nobar Rudy Habibie untuk mengenang seseorang yang hebat.

Rep: Riga Nurul Iman/ Red: Ani Nursalikah
Presiden ke tiga Republik Indonesia, BJ Habibie saat konferensi pers Film Rudy Habibie, karya sutradara Hanung Bramantyo.
Foto: Republika/Agung Supriyanto
Presiden ke tiga Republik Indonesia, BJ Habibie saat konferensi pers Film Rudy Habibie, karya sutradara Hanung Bramantyo.

REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Warga Kota Sukabumi menggelar nonton bersama film Rudy Habibie. Hal ini dilakukan untuk mengenang dan mendoakan presiden ke-3 Republik Indonesia (RI) BJ Habibie.

Kegiatan ini misalnya dilakukan di kantor media massa Sukabumi Update di Jalan Kenari Kecamatan Cikole Kota Sukabumi, Jumat (13/9) malam. Dalam kesempatan itu Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi ikut menonton bersama dengan warga.

Baca Juga

"Nobar yang digelar warga ini untuk mengenang seseorang yang hebat, seorang guru dan pemimpin visioner," ujar Achmad, Ahad (15/9).

Kegiatan ini sejalan dengan pesan presiden pertama Republik Indonesia Soekarno yakni jangan melupakan sejarah. Film yang menceritakan tentang kehidupan BJ Habibie ini, menurut Fahmi, mengingatkan sejarah yang telah dilakukan dan dapat menjadi inspirasi bagi kalangan muda dan warga untuk terus berkarya. Ia mengatakan film ini diproduksi pada 2016 dalam kerangka mempersembahkan yang terbaik di usia yang ke 80 tahun BJ Habibie.

"Saya sempat menonton film ini, sangat menginspirasi mengenai Habibie muda menunjukkan pesan terakhir ayahanda jadilah mata air," ujar Fahmi.

Kenapa BJ Habibie kuliah sampai ke Jerman dan jadi orang hebat karena ingat pesan orang tua jadi mata air yakni pribadi yang mampu memberikan inspirasi dan manfaat untuk masyarakat.

"Mudah-mudahan jadi inspirasi bagi generasi muda dengan apa yang diajarkan Habibie," ujar dia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement