Kamis 12 Sep 2019 10:33 WIB

Ruang Kerja Presdir IPTN Jadi Saksi Bisu Kesibukan Habibie

Ruang kerja Habibie sebagai presdir IPTN masih dibiarkan seperti dahulu.

PT Dirgantara Indonesia (PTDI), Kota Bandung, Jawa Barat.
Foto: Republika/Dede Lukman Hakim
PT Dirgantara Indonesia (PTDI), Kota Bandung, Jawa Barat.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Lantai 9 Ops Room Gedung Pusat Manajemen (GPM) PT Dirgantara Indonesia (Persero) menjadi saksi bisu kesibukan Bacharuddin Jusuf Habibie. Ruangan kerja Habibie selama menjadi pimpinan tertinggi di PT DI yang sebelumnya PT Industri Pesawat Terbang Nurtanio (IPTN) masih terawat sampai sekarang.

Tepat di belakang ruang kerjanya, terdapat ruang khusus tempat almarhum Habibie melepas lelah jika harus bekerja lembur selama menjadi presiden direktur PT IPTN. Ruang istirahat BJ Habibie tersebut terbagi menjadi beberapa sekat, seperti ruang untuk makan yang di dalamnya terdapat sebuah meja makan.

Di sebelah ruang makan, terdapat ruangan cukup luas dan di dalamnya masih berdiri kokoh tempat tidur dengan seprai berwarna putih, meja kecil, telepon, sofa berwarna cokelat, dan pendingin ruangan.

"Semua barang-barang yang ada di ruangan ini masih sama seperti saat Bapak (BJ Habibie) bertugas di sini. Tempat tidur, sofa itu masih sama belum diganti," kata Sekretaris Dirut PT DI (tahun 2003) Pujianti, di lantai 9 Ops Room Gedung Pusat Manajemen (GPM) PT DI, Kota Bandung, Rabu (11/10) malam.

Khusus tempat tidur di ruangan tersebut, menurut Puji, didesain sesuai dengan tinggi badan BJ Habibie.

"Itu tempat tidurnya dibuat sesuai dengan tinggi badan beliau. Ini yang kami ubah hanya bed cover dan selimut saja," tambah dia.

Sambil menetaskan air mata, Puji yang saat itu menjabat sebagaisStaf Direktorat Produksi PT DI mengatakan, sosok Presiden Ketiga Republik Indonesia itu adalah pemimpin yang selalu tersenyum dan ramah kepada karyawannya.

"Dulu itu, tugas saya belakang banget, namun terasa banget buat saya kalau Beliau sudah enggak ada sekarang. Jadi dulu itu kalau Beliau mau rapat Senin dan Kamis itu kan Beliau selalu puasa dan kami sudah menyiapkan untuk buka puasa dan segala macamnya. Beliau itu ramah banget selalu tersenyum," jelas Puji.

Menurut dia, Habibie merupakan sosok kebanggan bagi dirinya dan PT DI. Habibie dikenal sebagai pimpinan yang penyabar dan sangat kepada keluarga, khususnya sang istri, Ainun Habibie.

"Kalau saya pastinya merasa sangat kehilangan sosok bapak, yang buat saya bapak itu sangat kami banggakan beliau itu sosok pemimpin yang penyabar dan sayang sekali sama ibu ya," ujar dia.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement