Selasa 10 Sep 2019 21:52 WIB

Langkah Penyelesaian Masalah di Papua Harus Lebih Progresif

Diharapkan tidak ada gejolak yang sifatnya tahunan dan berulang setiap tahun di Papua

Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Bambang Soesatyo menjadi pembicara dalam sebuah diskusi di Hotel Ashley, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (9/8).
Foto: Republika/Nawir Arsyad Akbar
Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Bambang Soesatyo menjadi pembicara dalam sebuah diskusi di Hotel Ashley, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (9/8).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua DPR RI Bambang Soesatyo meminta pemerintah mengambil langkah-langkah penyelesaian persoalan di Papua dan Papua Barat harus lebih progresif dan permanen. Agar tidak ada gejolak yang sifatnya tahunan dan berulang setiap tahun.

"Kalau kemarin kita lihat sifatnya tahunan itu karena ada sidang PBB, sidang HAM, jadi sengaja agar ada respons dari sidang keamanan PBB," kata Bamsoet di Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa (10/9).

Baca Juga

Dia menilai pendekatan yang dilakukan pemerintah sudah baik, yaitu dengan pendekatan kesejahteraan dan pendekatan tanpa perbedaan. Bamsoet menekankan bahwa Papua dan Papua Barat adalah bagian dari Indonesia. Maka itu harus memperlakukannya sebagai bagian dari bangsa Indonesia. "UU Otonomi Daerah dan UU Otsus Papua sudah diberikan namun memang belum mencapai hasil maksimal," ujarnya.

Politisi Partai Golkar itu menilai, meningkatkan kesejahteraan rakyat harus ada pemikiran-pemikiran yang menyentuh hati dan budaya masyarakat. Karena itu, dia menyambut baik langkah Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan jajarannya yang mengadakan banyak pertemuan dengan tokoh adat dan masyarakat Papua-Papua Barat.

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement