Kamis 05 Sep 2019 11:10 WIB

Polisi Tangkap Pembunuh Gadis Badui

Pelaku ditangkap di dua daerah yang berbeda.

Rep: Alkhaledi Kurnialam/ Red: Teguh Firmansyah
Ilustrasi Pembunuhan
Foto: Foto : MgRol112
Ilustrasi Pembunuhan

REPUBLIKA.CO.ID, LEBAK -- Pembunuhan seorang gadis remaja suku Badui, S (13), pada Agustus lalu akhirnya terungkap. Polisi berhasil menangkap tiga tersangka  pembunuhan di dua tempat yang berbeda.

Kapolres Lebak, AKBP Dani Arianto mengungkapkan, kepolisian telah menahan tiga tersangka dengan inisial E, P, dan F. "Pelaku utama AMS alias E, sementara pelaku lain ada AR alias P dan F," kata Kapolres Lebak, AKBP Dani Arianto, Kamis (5/9).

Baca Juga

Para pelaku, kata dia, ditangkap di dua daerah yang berbeda, yaitu Palembang dan Lebak. Seorang tersangka pelaku ditangkap di Desa Cisimeut Raya, Kecamatan Leuwidamar, Kabupaten Lebak, yang merupakan lokasi terjadinya pembunuhan.

"Seorang pelaku ditangkap di Palembang, yang dua ditangkap tadi malam di Cisimeut," jelasnya.

Sebeumnya, gadis remaja suku Badui yang berasal dari kampung Karahkal, Desa Kanekes, Leuwidamar ditemukan tewas pada Jumat (30/8) menjelang sore hari. Korban S dalam kondisi mengenaskan dengan sejumlah luka sobek di wajah, bahu, dan lengannya. Selain dibunuh, korban pun diduga jadi korban perkosaan oleh pelaku.

Pada hari nahas itu, orang tua S sedang berada di ladang yang berangkat sejak pukul 06.00 WIB. Korban S lalu ditinggal kakaknya A hingga pada pukul 11.00 WIB untuk berburu burung sehingga korban hanya sendirian saja di saung.

"Kakak korban juga pergi mencari burung, sehingga korban ditinggal sendirian di saung. Saat jam setengah empat sore, A sudah menemukan korban dalam keadaan meninggal," ujar Kapolres. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement