Senin 02 Sep 2019 00:28 WIB

Pangdam Minta Semua Pihak di Jayapura Menahan Diri

Akibat dari demo yang berujung anarkistis sejumlah bangunan rusak dan terbakar.

Kondisi rumah warga masyarakat yang terbakar di Entrop, Kota Jayapura, Papua, Minggu (1/9/2019). Kondisi Jayapura mulai kondusif pascaaksi unjuk rasa warga Papua pada hari Kamis (29/8/2019).
Foto: ANTARA FOTO/Gusti Tanati
Kondisi rumah warga masyarakat yang terbakar di Entrop, Kota Jayapura, Papua, Minggu (1/9/2019). Kondisi Jayapura mulai kondusif pascaaksi unjuk rasa warga Papua pada hari Kamis (29/8/2019).

REPUBLIKA.CO.ID, JAYAPURA -- Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Jhosua Pandit Sembiring meminta kepada semua pihak yang ada di Kota Jayapura untuk menahan diri dan memberikan kesempatan kepada aparat keamanan untuk menciptakan situasi yang aman dan nyaman. Hal ini disampaikan Jhosua dalam dialog interaktif di RRI Jayapura, Kota Jayapura, Ahad (2/9).

"Saya bersama Kapolda Papua sudah mengumpulkan para tokoh agama dan paguyuban. Kami lakukan komunikasi, agar bisa menahan diri biar konflik ini tidak ada yang diuntungkan," kata Joshua.

Baca Juga

Menurut dia, akibat dari demo yang berujung anarkistis sejumlah bangunan rusak dan terbakar, termasuk aktivitas ekonomi terhambat. "Kita lihat, akibat dari kejadian atau pertikaian kemarin, roda ekonomi beberapa hari yang lalu sempat tersendat begitu pun dengan aktivitas masyarakat termaksud anak sekolah," katanya.

Namun, lanjut dia, atas kerja keras TNI dan Polri dengan didukung oleh seluruh elemen masyarakat, maka pada hari ini situasi sudah kondusif dan kegiatan mulai berjalan begitu pun dengan kegiatan masyarakat. "Harapannya situasi seperti ini terus terjaga. Mari kita saling menahan diri, kita bangun Papua untuk masyarakat yang maju," katanya.

Polda Papua mengklaim situasi dan kondisi di Kota Jayapura berangsur normal kembali pascademo tolak rasisme yang berujung anarkisme pada Kamis pekan lalu. "Situasi di Kota Jayapura saat ini berangsur angsur normal," ucap Kabid Humas Polda Papua Komisaris Besar Polisi Ahmad Musthofa Kamal di Kota Jayapura, Ahad (1/9).

Aktivitas masyarakat di mal, pasar, dan pusat perbelanjaan lainnya di Kota Jayapura sudah mulai ramai. "Untuk kendaraan roda dua maupun roda empat sudah ramai lancar. Selain itu aktivitas, seperti SPBU, hotel tetap dibuka," ujarnya.

Berkaitan dengan situasi kekinian, Kamal mengimbau kepada seluruh warga Kota Jayapura agar tetap beraktivitas seperti biasa. "Aparat keamanan TNI dan Polri terus melakukan patroli guna menjamin keamanan di Kota Jayapura," katanya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement