Kamis 29 Aug 2019 18:58 WIB

Grapari Jayapura tak Beroperasi, Akses Telepon-SMS Terputus

Kantor Telkom di Jayapura dibakar massa yang melalukan demo sejak pagi.

Rep: Novita Intan/ Red: Nidia Zuraya
Asap membubung saat aksi unjuk rasa di Jayapura, Papua, Kamis (29/8/2019).
Foto: Antara/Dian Kandipi
Asap membubung saat aksi unjuk rasa di Jayapura, Papua, Kamis (29/8/2019).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kantor Telkom Indonesia yang terletak di Jayapura, Papua dibakar oleh massa demo. Kejadian tersebut dibenarkan oleh VP Corporate Communications Telkomsel Denny Abidin.

"Mengenai informasi tentang adanya kebakaran Gedung Layanan TelkomGroup di Koti, saat ini kami sedang menginventarisir kondisi di sana dan akan segera kami informasikan dalam kesempatan pertama," ujarnya ketika dihubungi Republika, Kamis (29/8).

Baca Juga

Akibat kejadian tersebut, maka GraPARI Jayapura untuk sementara tidak beroperasi hingga waktu yang belum bisa ditentukan. Selain itu, layanan telepon dan SMS Telkomsel di Papua untuk sementara mengalami gangguan.

"Sekarang ini kami sedang mengusahakan percepatan solusi perbaikan dan terus berkoordinasi dengan seluruh pihak terkait, untuk mengembalikan agar layanan telepon dan sms Telkomsel bisa kembali normal," ucapnya.

Ke depan, Telkomsel terus memantau kondisi di lapangan dan berkoordinasi dengan Pemerintah Daerah dan Keamanan setempat. "Kami memastikan keselamatan seluruh personil karyawan serta fasilitas termasuk alat produksi telekomunikasi tetap dalam keadaan aman," ucapnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement