REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Sekretaris Daerah (Sekda) DIY, Gatot Saptadi mengatakan, kunjungan Raja Malaysia, Yang di-Pertuan Agong XVI Al-Sultan Abdullah Ri'ayatauddin Al Mustafa Billah Shah ke Yogyakarta sebagai bentuk promosi pariwisata Indonesia. Sebab, kunjungan tersebut dapat menumbuhkan pariwisata Indonesia, khususnya DIY.
"Raja (Malaysia) ke keraton ini kan juga sebagai promosi ya. Otomatis, tokoh negara lain kunjungan ke beberapa titik ini (salah satunya Yogyakarta) kan sudah termasuk promosi," kata Gatot di Keraton Yogyakarta, Rabu (28/8).
Ia menyebut, kedatangan Sultan Abdullah ke Keraton Yogyakarta membawa dampak terhadap penambahan kunjungan wisatawan mancanegara ke DIY. Khususnya wisatawan Malaysia.
"Kalau rajanya kesini kan rakyatnya juga kesini. Ini bentuk kerja sama negara lah ya. Apa lagi dua raja (yang bertemu)," kata Gatot.
Kunjungan Sultan Abdullah ini, lanjutnya, juga dalam rangka kunjungan kenegaraan. Sebelumnya, Raja Malaysia ini juga mengunjungi Istana Negara di Bogor dan bertemu Presiden RI Joko Widodo
Setelah dari Keraton Yogyakarta, Sultan Abdullah beserta rombongan lanjut melakukan kunjungan ke salah satu industri kerajinan perak di Kotagede, Yogyakarta. Kunjungannya juga dilanjutkan ke Candi Borobudur dan Candi Prambanan.