Selasa 27 Aug 2019 17:01 WIB

Wagub DIY: Malioboro Masih Banyak Sampah

Di sepanjang kawasan Malioboro masih banyak sampah bertebaran.

Rep: Silvy Dian Setiawan/ Red: Andi Nur Aminah
Warga menikmati suasana hari bebas kendaraan bermotor saat uji coba semi pedestrian Malioboro di Yogyakarta.
Foto: Antara/Hendra Nurdiyansyah
Warga menikmati suasana hari bebas kendaraan bermotor saat uji coba semi pedestrian Malioboro di Yogyakarta.

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Wakil Gubernur DIY, KGPAA Paku Alam X mengatakan, kesadaran masyarakat masih kurang dalam hal kebersihan. Terutama dalam membuang sampah pada tempatnya, khususnya di kawasan Malioboro.

Ia mengatakan, di sepanjang kawasan Malioboro masih banyak bertebaran sampah. Sementara, tempat sampah sendiri sudah disiapkan bagi warga maupun pengunjung guna menjaga kebersihan kawasan Malioboro.

Baca Juga

"Pemerintah sudah menyiapkan tempat sampah di sepanjang Jalan Malioboro dengan jumlah yang lebih dari cukup, namun kesadaran masyarakat belum tumbuh," kata Paku Alam X di Kompleks Kepatihan, Senin (26/8).

Dengan begitu, penting untuk melakukan edukasi dengan menumbuhkan kesadaran masyarakat akan kebersihan terutama terkait sampah. Tentu, kata Paku Alam X, hal ini harus menjadi tugas bersama.

"Dalam hal mengedukasi kita bisa memulainya dengan perlahan. Menyadarkan masyarakat akan pentingnya menjaga kebersihan merupakan sebuah keniscayaan," ujarnya.

Untuk itu, ia berharap agar generasi muda saat ini dapat melakukan berbagai gerakan dan kegiatan untuk menumbuhkan kesadaran masyarakat terkait sampah. Hal ini dapat dilakukan dengan berkolaborasi tidak hanya dengan masyarakat lain namun juga dengan pemerintah. "Saya berharap dengan gerakan itu sendiri bisa menjadi inspirasi bagi provinsi lainnya," tambah Paku Alam X.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement