REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kebakaran lahan ilalang yang terjadi di Desa Kanci, Cirebon, Jawa Barat (Jabar) berhasil dipadamkan, Ahad (26/8). Tak ada korban jiwa, tetapi tim gabungan baru berhasil memadamkan setelah enam jam berjibaku dengan api yang melahap areal ilalang di dekat jalur tol Kanci tersebut.

Plt Kepala Pusat Data Informasi Badan Nasional Penanggulangn Bencana (BNPB) Agus Wibowo mengatakan, api melahap areal ilalang seluas tiga hektare di kawasan jalur lintas tersebut. Keberadaan api di pinggir jalan tol tersebut membahayakan pelintas karena kobaran api hanya berjarak sekitar lima meter dari bibir jalan.

“Kronologi kejadian, api dari ilalang yang kering merembet ke pinggir jalan raya arah tol Kanci,” ujar dia melalui siaran pers di Jakarta, Ahad (26/8).

Api yang membakar areal ilalang terdeteksi sekitar pukul 12.43 WIB. Tim gabungan BNPB Cirebon bersama Pemadam Kebakaran dan Polsek Astana Japura turun ke lapangan melakukan pemadaman.

Namun, sulitnya sumber air membuat upaya pemadaman memakan waktu yang lama. “Pemadaman dilakukan secara manual langsung ke titik api,” ujar dia.  

Setelah enam jam melokalisir rembetan api, pada sekitar pukul19:40 WIB, kata Agus, kobaran api baru dapat dipadamkan. Tim BNPB sampai saat ini belum mengetahui apa yang menjadi sebab kebakaran di areal ilalang tersebut. Namun dipastikan, tak ada korban jiwa dalam kebakaran lahan tersebut. 

Ikuti Whatsapp Channel Republika