REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Rangkaian kegiatan Siswa Mengenal Nusantara (SMN) 2019 resmi ditutup pada Kamis (22/8) oleh Pelindo II (IPC). Sebanyak 23 siswa terpilih asal Palangkaraya, Kalimantan Tengah, dan 23 siswa terpilih asal Palembang, Sumatera Selatan hadir dan mengikuti rangkaian kegiatan penutupan.
“Kami bersama Kementerian BUMN memfasilitasi siswa-siswa terpilih ini untuk melihat langsung lokasi kantor Kementerian BUMN. Ini sekaligus untuk menegaskan bahwa Kementerian BUMN bersama-sama dengan seluruh BUMN memiliki komitmen yang kuat dalam pelaksanaan program SMN yang merupakan bagian dari implementasi BUMN Hadir Untuk Negeri,” kata Direktur Teknik IPC, Dani Rusli, pada penutupan SMN di Kantor Kementerian BUMN, Kamis (22/8).
SMN merupakan rangkaian kegiatan program BUMN Hadir Untuk Negeri yang digagas Kementerian BUMN dengan tujuan untuk menanamkan rasa bangga dan cinta Tanah Air sejak dini kepada pelajar. Bagi IPC, kegiatan yang diselenggarakan rutin tahunan ini sekaligus merupakan implementasi program IPC Peduli Pendidikan.
Tahun ini, IPC bersama PTPN 7 dan Perumnas menjadi PIC peserta SMN asal Palembang, Sumatera Selatan, sedangkan Angkasa Pura bersama Garuda Indonesia menjadi PIC peserta SMN asal Palangkaraya, Kalimantan Tengah.
Sebelumnya, peserta SMN di Palembang asal Kalimantan Tengah diberikan materi Bela Negara dan Kebijakan Pertahanan Negara oleh TNI AL. Selain itu, mereka juga dibekali pelatihan jurnalistik dari Kantor Berita Antara.
Puncaknya, para peserta mengikuti upacara HUT RI tanggal 17 Agustus 2019, di Kantor Cabang Pelabuhan Palembang. Selama di Palembang, mereka tinggal di rumah-rumah warga yang menjadi orang tua angkat mereka.
Melalui program ini para siswa dikenalkan pada keragaman budaya dan tradisi, serta melihat dari dekat kehidupan masyarakat di Palembang, yang berjarak ribuan kilometer dari tempat asalnya. Mereka juga diajak ke beberapa tempat menarik di Sumatera Selatan, seperti Jakabaring Sport City, Pulau Kemaro, serta pusat kerajinan songket khas Palembang.
Dari serangkaian acara yang telah mereka ikuti, Dani berharap kesempatan baik dengan mengikuti program SMN ini dapat dimanfaatkan oleh para siswa untuk menularkan rasa bangga dan cinta Tanah Air kepada teman sejawat, baik di sekolah maupun di rumah.
“Intinya, kita ingin memupuk semangat cinta Tanah Air, termasuk melalui pengenalan keragaman tradisi dan budaya,” tutup Dani.