Selasa 20 Aug 2019 18:54 WIB

Briptu Yudi Muslim Korban Terbakar akan Jalani Operasi

Briptu Yudi Muslim menjadi korban dalam aksi unjukrasa di DPRD Cianjur

Rep: Djoko Suceno/ Red: Esthi Maharani
Ilustrasi Korban Luka Bakar
Foto: Foto : MgRol_94
Ilustrasi Korban Luka Bakar

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Briptu Yudi Muslim anggota Polres Cianjur yang mengalami luka bakar dalam aksi unjukrasa di DPRD Kabupaten Cianjur akan menjalani operasi penambalan. Korban mengalami luka bakar di bagian leher dan tangan kanan, dengan derajat kedalaman 2b.

"Kami masih terus melakukan observasi untuk menentukan operasi," kata dr Hardisiswo Soedjana, spesialis bedah plastik Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Hasan Sadikin Bandung, Selasa (20/8).

Menurut Hardosiswo, luka bakar yang diderita korban cukup dalam dan berpotensi mengalami infeksi cukup besar. Oleh karena itu, dibutuhkan perawatan dalam waktu hingga 10 hari ke depan.

"Luka yang di dalam akan sembuh sendiri, tapi akan tumbuh jaringan parut dan menarik leher hingga tidak bebas bergerak. Karena itu untuk mengatasinya memerlukan penanganan dua kali operasi. Kita akan lihat beberapa hari ke depan," ujar dia.

Sementara itu kondisi Bripda FA Simbolong yang mengalami luka sekitar 6,5 persen sudah berangsur membaik dan tak membutuhkan langkah operasi. Dalam beberapa hari ke depan korban sudah bisa pulang dan rawat jalan.

"Kondisi Bripda Simbolon terus membaik. Dalam beberapa hari ke depan akan dilakukan evaluasi apakah bisa rawat jalan atau tidak," kata dia.

Terkait penanganan medis yang dilakukan terhadap dua personel Polres Cianjur di RSUP Hasan Sadikin, Kapolda Jabar, Irjen Pol Rudy Supahriadi, mengatakan akan memberikan perawatan terbaik terhadap kedua anggotanya.

"Korban masih menjalani perawatan. Pak Kapolri sudah lihat saya juga sudah lihat. Kita berikan perawatan yang maksimal. Yang dirawat di Bandung juga tim dirawat maksimal," kata dia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement