REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Pocari Swear Run Bandung 2019 sukses diselenggarakan di Gedung Sate, Kota Bandung, Ahad (28/7). Ajang ini kembali diselenggarakan untuk ketiga kalinya di Bandung.
Dalam tahun ketiga, antusiasme masyarakat kembali meningkat. Dimana pada tahun ini terdapat 10 ribu masyarakat berpartisipasi dalam berbagai kategori yang dihadirkan.
"Pocari Sweat sangat bangga dapat kembali menyelenggarakan Pocari Swear Run Bandung 2019. Kami bberterima kasih pada Pemerintah Provinsi Jawa Barat karena perhelatan ini tidak akan berjalan dengan sukses tanpa dukungan luar biasa dari pemerintah," kata Marketing Director PT Amerta Indah Orsuka, Ricky Suhendar.
Ricky memaparkan tema pada tahun ini adalah #Saferunning. Dimana Pocari Sweat ingin mengajak dan mendorong masyarakat Indonesia untuk memiliki gaya hidup sehat dan aktif berolah raga.
Ricky menyebut antusiasme tidak hanya dari membludaknya peminat untuk turut berpartisipasi dalam acara ini. Namun juga dari cepatnya penjualan tiket, yakni 10 ribu tiket habis dalam waktu 45 menit.
"Pencapaian jumlah pelari yang tembus di angka 10 ribu pada tahun ini juga merupakan sesuatu yang luar biasa bagi kami. Karena kami terus berupaya dalam memberikan yang terbaik bagi masyarakat setiap tahunnya," kata Ricky.
Dia berharap, ajang lari ini tidak hanya dilihat dari olah raga saja. Tapi juga sebagai ajang silaturahmi sesama pelari. Karena ajang ini merupakan ajang besar pertama yang diselenggarakan setelah lebaran.
Di sisi lain, kontribusi Pemprov Jabar tidak hanya dari kontribusi tempat lari saja. Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil turut andil dalam ajang ini. Dimana Emil, sapaan Ridwan Kamil, turut mendesaini medali yang diberikan pada //finisher//.
"Saya sangat bangga dan senang sekali melihat antusiasme masyarakat dalam partisipasi ajang terbesar ini," kata Emil.
Emil mengakui banyak manfaat yang diterima oleh kedua pihak. Pemerintah mendukung penuh karena ajang ini bisa meningkatkan sektor ekonomi dan pariwisata. Dimana Pemprov Jabar sedang mengedepankan //sport tourism//.
"Saya berharap acara ini dapat memotivasi dan meningkatkan kesadaran masyarakat Indonesia khususnya masyarakat Jawa Barat akan pentingnya memiliki gaya hidup sehat," tutupnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
