REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Presiden Jusuf Kalla menyambut baik rencana pertemuan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dengan presiden terpilih Joko Widodo dan juga Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri besok, Rabu (24/7).
JK menyebut pertemuan itu positif bagi kelanjutan dari proses rekonsiliasi sebelumnya kedua pasangan calon. "Ya tentu setiap silaturahim pertemuan pasti positif, tidak ada rugi," ujar JK saat diwawancarai wartawan di Kantor Wakil Presiden, Jakarta, Selasa (23/7).
Namun demikian, JK mengaku belum mengetahui rencana pertemuan tersebut. Ia meminta agar semua pihak menunggu hingga pertemuan sudah terealisasi. JK juga meyakini, pertemuan bukanlah untuk negosiasi politik bagi bagi kursi.
"Tentu saya kira bukan negosiasi, kalau negosiasi tidak rame-rame. Kalau negosiasi Anda tidak tahu, berarti tidak diumumkankan. Nah itu rekonsiliasilah atau setidak-tidaknya suasana yang baik dalam politik ini," ujar JK.
Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Arief Poyuono mengungkapkan, akan ada pertemuan lanjutan antara Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan Joko Widodo.
Dalam pertemuan tersebut rencananya juga akan dihadiri Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri. "Kalau tidak ada halangan besok Pak Prabowo, Ibu Mega, dan Kangmas Joko Widodo bertemu jam 12.00," kata Arief, Selasa (23/4).
Arief enggan menjelaskan lebih lanjut terkait agenda pertemuan tersebut. Termasuk lokasi pertemuan ketiga tokoh tersebut akan digelar. "Nanti dulu lagi diatur dulu ini," ujarnya.