REPUBLIKA.CO.ID, PADANG -- Kepala Dinas Pariwisata Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga (Disporabudpar) Kabupaten Kerinci Ardinal mengatakan pemerintah Kabupaten Kerinci tengah menyiapkan anggaran sebesar Rp 1,2 miliar untuk menyukseskan Tour de Singkarak 2019. Tour de Singkarak 2019 akan jadi debut bagi Kabupaten Kerinci sebagai bagian dari penyelenggara. Sebelumnya, Tour de Singkarak hanya melintasi Sumatera Barat.
"Anggaran kami siapkan Rp 1,2 miliar. Ini akan dimasukkan ke dalam APBD perubahan," kata Ardinal di Padang, Jumat (12/7).
Kerinci akan jadi bagian Tour de Singkarak etape ke-7 pada 8 Novemver nanti. Di sana akan menjadi garis finis untuk rute dari Kayu Aro-Kerinci. Ardinal menjelaskan, dana besar tersebut disiapkan Pemkab Kerinci untuk akomodasi, pengamanan, dan acara-acara untuk memeriahkan garis finis dan star.
Ardinal mewakili Pemerintahan Kabupaten Kerinci mengaku bangga akhirnya bisa menjadi bagian dari even besar skala internasional Tour de Singkarak. Ardinal berharap dengan melintasnya pembalap dari berbagai negara dan kedatangan para penonton, dapat mendongkrak pemasukan dan popularitas tempat wisata di Kabupaten Kerinci.
Beberapa andalan objek wisata di Kabupaten Kerinci kata Ardinal adalah perkebunan teh di Kayu Aro, Danau Kerinci dan Danau Kaco. Nantinya lanjut Ardinal, selain memeriahkan star dan finis para pembalap peserta TdS, mereka juga mengadakan Tour de Kerinci yang akan dilaksanakan oleh OPD Kerinci dan juga elemen masyarakat.
"Nanti akan ada juga atraksi budaya dan pemasaran produk-produk UMKM," ujar Ardinal.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
