Kamis 11 Jul 2019 19:09 WIB

Korban Kebakaran Kampung Bali Matraman Butuh Seragam Sekolah

Bantuan lain sudah mencukupi, seragam sekolah masih dibutuhkan korban kebakaran.

Kebakaran Pemukiman di Manggarai. Petugas pemadam kebakaran berusaha memadamkan api dari kebakaran yang terjadi di pemukiman padat penduduk di Jalan Lebak Swadaya I, Kampung Bali daerah Matraman, Jakarta, Rabu (10/7).
Foto: Fakhri Hermansyah
Kebakaran Pemukiman di Manggarai. Petugas pemadam kebakaran berusaha memadamkan api dari kebakaran yang terjadi di pemukiman padat penduduk di Jalan Lebak Swadaya I, Kampung Bali daerah Matraman, Jakarta, Rabu (10/7).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sejumlah anak-anak usia sekolah yang menjadi korban kebakaran Kampung Bali Matraman, Manggarai Selatan, Tebet, Jakarta Selatan, membutuhkan bantuan berupa seragam dan alat tulis. Sekretaris Kelurahan Manggarai Satia mengatakan bantuan seragam sekolah beserta peralatannya masih sangat kurang.

"Sebentar lagi sudah masuk sekolah dan bantuan yang masuk untuk keperluan itu memang sedikit," kata Satia saat ditemui di Jakarta, Kamis.

Baca Juga

Pena Sukarti, warga RT 13 yang merupakan korban kebakaran, mengatakan bahwa pada saat peristiwa terjadi ia hanya sempat membawa surat-surat penting. Kini, ia tidak memiliki uang untuk membeli seragam sekolah anaknya.

"Padahal kemarin saya baru membelikan anak seragam, tas, dan sepatu, tapi semua ludes. Ini saya mungutin seragam dan sepatu dari situ (bantuan). Tapi itu banyak yang belum dapat juga," ucapnya saat ditemui di posko pengungsian.

Senada dengan Pena, Momon yang merupakan warga RT 12 mengaku bahwa anaknya yang saat ini duduk dibangku kelas 6 di SDN 05 Manggarai belum mendapat seragam sekolah. Ia berharap agar bantuan berupa seragam dan alat tulis maupun keperluan sekolah lainnya bisa diperbanyak.

"Kami butuh karena kan semua sudah habis. Besok Senin juga sudah pada masuk sekolah, jadi semoga bantuan perlengkapan sekolah semakin banyak," ujar Momon.

Satia mengungkapkan bahwa kebutuhan korban kebakaran dalam bentuk makanan, minuman, dan pakaian layak pakai telah tercukupi dari bantuan yang datang. Sumbangan berupa mukena, selimut, susu, popok bayi, dan peralatan kebersihan juga terus berdatangan.

Bantuan itu datang dari berbagai pihak mulai dari BNPB, Kementerian Sosial RI, Dinas Sosial DKI Jakarta, Suku Dinsos Jakarta Selatan, Kecamatan Tebet, Kelurahan Manggarai, partai, yayasan, hingga masyarakat sekitar.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement