REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebanyak 75 personel pencarian dan penyelamatan (Search and Rescue/SAR) gabungan dikerahkan untuk mencari seorang remaja yang hilang diterjang ombak. Insiden tersebut terjadi di perairan Pantai Dock Ekanuri, Pademangan, Jakarta Utara, pada Ahad sore (16/6).

''Kalau ditambah dengan KRU KRI Cobra itu sekitar 75 orang,'' kata On Scene Commander (OSC) Tim SAR Gabungan Kantor SAR Jakarta, Rizky Dwianto, di perairan lokasi pencarian, Senin (17/6).

Tim bergerak memulai pencarian hari kedua mulai pukul 08.00 WIB sesuai arahan kepala kantor SAR Jakarta, Hendra Sudirman, Senin. Pencarian akan dilakukan hingga pukul 17.00 WIB.

Rizki mengatakan hingga sore ini proses pencarian korban oleh tim SAR gabungan masih belum membuahkan hasil. ''Sampai pukul 15.00 WIB hari ini hasil masih nihil,'' tutur Rizky.

Tim gabungan itu diperkuat oleh personel dari Basarnas, TNI Angkatan Laut, KPLP, Suku Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan. Ada juga bantuan dari Polsek Pademangan dan Satpol PP Jakarta Utara.

Dua orang remaja laki-laki bernama Arya (12 tahun) dan Abdul Khodir Sahrullah (14 tahun) tenggelam akibat terseret ombak di perairan Pantai Dock Ekanuri, Pademangan, Jakarta Utara, pada Ahad sore. Kepala Kantor SAR Jakarta, Hendra Sudirman mengatakan, korban bernama Arya (12 tahun) ditemukan dalam kondisi meninggal dunia. Sementara, Abdul Khodir Sahrullah (14 tahun) masih belum ditemukan.

Ikuti Whatsapp Channel Republika