REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kabag Humas Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Kementerian Hukum dan Ham (Kemenkumham) Ade Kusmanto mengatakan, saat ini pihaknya masih melakukan pendalaman ihwal plesiran yang dilakukan terpidana kasus KTP-elektronik, Setya Novanto. Dalam foto yang beredar, Novanto terekam pergi ke sebuah tempat penjualan bahan bangunan di kawasan Padalarang pada Jumat (14/6) siang.
Mantan Ketua DPR RI itu tampak mengenakan kemeja lengan pendek, kepalanya memakai topi hitam dan wajahnya ditutup masker. Dalam foto itu, Novanto juga tampak berbincang dengan seorang wanita berjilbab yang tengah menenteng tas berwarna merah.
"Masih dilakukan pendalaman oleh kantor wilayah kemenkumham Jabar terkait dengan informasi yang menyebutkan penyalahgunaan wewenang dalam layansn rujukan RS di wilayah kota Bandung," kata Ade saat dikonfirmasi, Sabtu (15/6).
Sementara itu, saat dikonfirmasi Kepala Lapas Sukamiskin Tejo Harwanto mengatakan, Novanto memang keluar lapas untuk ijin berobat.
"Memang ijin berobat ke RS Santosa Bandung," kata Tejo.
Bahkan, sambung Tejo, pemeriksaan kesehatan Novanto mendapat pengawalan ketat dari pihak petugas Lapas Sukamiskin dan kepolisian. "Dengan pengawalan melekat petugas kepolisian dan petugas Lapas," ujarnya.