Selasa 11 Jun 2019 17:34 WIB

Pansel KPK akan Jaring Calon Pimpinan ke Daerah

Sosialisasi dan penjaringan ke daerah akan dilaksanakan serentak pada 19 Juni.

Rep: Dessy Suciati Saputri/ Red: Ratna Puspita
Foto kombo Ketua Panitia Seleksi Calon Pimpinan KPK Yenti Ganarsih (kiri) bersama anggota Pansel (dari kiri atas) Indriyanto Seno Adji, Hamdi Moeloek, Harkristuti Harkrisnowo, Diani Sadia Wati, (dari kiri bawah) Al Araf, Mualimin Abdi, Hendardi dan Marcus Priyo Gunarto saat menyampaikan keterangan pers di Gedung Utama Kemensetneg, Jakarta, Senin (20/5/2019).
Foto: Antara/Dhemas Reviyanto
Foto kombo Ketua Panitia Seleksi Calon Pimpinan KPK Yenti Ganarsih (kiri) bersama anggota Pansel (dari kiri atas) Indriyanto Seno Adji, Hamdi Moeloek, Harkristuti Harkrisnowo, Diani Sadia Wati, (dari kiri bawah) Al Araf, Mualimin Abdi, Hendardi dan Marcus Priyo Gunarto saat menyampaikan keterangan pers di Gedung Utama Kemensetneg, Jakarta, Senin (20/5/2019).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Panita Seleksi calon pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akan memulai tahapan seleksi penjaringan di berbagai daerah. Menurut anggota Pansel capim KPK Diani Sadia Wati, terdapat delapan provinsi yang menjadi tujuan daerah sosialisasi.

Di antaranya yakni Malang, Semarang, Bandung, Surabaya, Pontianak, Pekanbaru, dan Yogyakarta. Sosialisasi dan penjaringan ke berbagai daerah tersebut akan dilaksanakan serentak pada 19 Juni nanti.

Baca Juga

"Kami akan menjaring calon-calon dari daerah, pansel akan sosialisasi ke daerah yaitu ke delapan provinsi," ujar Diani saat konferensi pers di gedung Kementerian Sekretariat Negara, Jakarta, Selasa (11/6). 

Selain melakukan sosialisasi dan menjaring para calon pimpinan KPK di berbagai daerah, Pansel KPK juga akan melakukan kunjungan ke berbagai pimpinan instansi. Rencananya, seluruh anggota pansel akan bertemu dengan pimpinan KPK pada esok hari, Rabu (12/6).

Sedangkan pada siang harinya, Pansel KPK akan bertemu Jaksa Agung HM Prasetyo dan pada 13 Juni dijadwalkan akan bertemu Kapolri Tito Karnavian. Diani juga menyampaikan, Pansel KPK juga akan bertemu dengan para pimpinan redaksi berbagai media untuk mendapatkan masukan mengenai profil kepemimpinan KPK di periode selanjutnya. 

"Kunjungan kami ke pimpinan instansi, pertama untuk mendapatkan input bagaimana nanti profil kepemimpinan KPK 2019-2023 karena harus lebih baik dari sebelumnya," jelas dia.

Tak hanya itu, Pansel KPK juga akan menjalin komunikasi dengan berbagai tokoh masyarakat dan juga LSM. Pendaftaran seleksi capim KPK ini akan mulai dibuka pada 17 Juni hingga 4 Juli nanti.  

Sementara itu, anggota Pansel Capim KPK Al Araf menambahkan, tim Pansel akan bekerja secara transparan dalam menjaring calon-calon pimpinan KPK yang berkompeten. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement