REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengenang Ibu Negara 2004-2014 Ani Yudhoyono sebagai sosok yang berjasa atas karir politiknya. Menurut Khofifah, Ani mempunyai peran luar biasa pada Pilgub Jatim 2018 lalu.
"Saya dan mas Emil (Wagub Jatim Emil Dardak) sangat sesuatu sekali bahwa dalam proses pilgub terakhir beliau (Bu Ani) sampai tujuh kali ke Jawa Timur," kata Khofifah di TMP Kalibata, Jakarta, Ahad (2/6).
Khofifah berduka cukup dalam atas kepergian Ani Yudhoyono. Khofifah pun berharap nantinya bisa mengemban amanah yang diinginkan Ani untuk membangun Jatim.
"Ketika ketemu dengan pedagang-pedagang kaki lima, ketika ketemu dengan UKM-UKM, beliau pesan 'mbak tolong nanti ini diteruskan ya supaya mereka lebih punya produk yang lebih kompetitif'," ungkap Khofifah.
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menghadiri proses pemakaman istri dari Presiden ke-6 Republik Indonesia, Kristiani Herawati Yudhoyono atau Ani Yudhoyono di TMP Kalibata, Jakarta Selatan, Ahad (2/6).
Untuk diketahui, Partai Demokrat yang dipimpin Susilo Bambang Yudhoyono dalam Pilgub 2018 Jatim lalu merupakan salah satu partai pengusung pasangan Khofifah-Emil.
Kristiani Herrawati atau akrab disapa Ani Yudhoyono tutup usia di National University Hospital, Sabtu (1/6) pukul 11.50 waktu Singapura. Sejak Februari, Ani dirawat intensif di Singapura akibat penyakit kanker darah yang dideritanya.
Jenazah istri Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono itu dimakamkan dengan upacara militer di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta Selatan, Ahad (2/6).
Wafat dalam usia 66 tahun, Ani meninggalkan suami, dua orang putra, dua orang menantu, dan empat orang cucu
Ikuti Whatsapp Channel Republika
