Sabtu 01 Jun 2019 10:30 WIB

Pancasila Menjadi Sumber Kearifan dan Rujukan Kebinekaan

Pada hari lahir Pancasila, PKB meluncurkan kegiatan 'Pancasila Gue Banget'.

Red: EH Ismail
Ketum PKB A Muhaimin Iskandar bersama KH Ma'ruf Amin meramaikan hari lahir Pancasila di Bandung Jawa Barat.
Foto: Humas PKB
Ketum PKB A Muhaimin Iskandar bersama KH Ma'ruf Amin meramaikan hari lahir Pancasila di Bandung Jawa Barat.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (FPKB) DPR RI menilai Pancasila adalah kunci untuk merekatkan segala elemen bangsa Indonesia. Melalui lima sila yang terdapat di dalamnya, seluruh kelompok masyarakat akan menyadari bahwa tujuan akhir yang hendak dicapai adalah kedaulatan bangsa.

“Karena itu kita meluncurkan kegiatan yang akrab dengan generasi milenial, yaitu Pancasila Gue Banget. Tentu dengan maksud mengajak semua elemen untuk membela kemaslahatan bangsa ini,” ujar Ketua FPKB DPR RI H Cucun Ahmad Syamsulrijal dalam keterangan tertulisnya di Jakarta pada Sabtu (1/6).

Kegiatan ini merefleksikan hari lahir pancasila yang jatuh pada awal Juni. Inisiatornya adalah Ketum Partai Kebangkitan Bangsa A Muhaimin Iskandar. Cucun yang dikenal sebagai politisi asal Kabupaten Bandung ini menjelaskan, hari lahir Pancasila merupakan momentum strategis merajut persatuan anak bangsa .

“Tentu dengan cara kreatif merajut pesan membangkitkan spirit nasionalisme , spirit berbangsa dan bernegara,” katanya

Pihaknya optimistis seluruh daerah di negeri ini mengakui kedaulatan NKRI. Masing-masing daerah mendukung kemajuan bangsa dan menyokong kesuksesan pemerintahan.

Fraksi PKB juga mengapresiasi ijtihad Cak Imin yang istiqomah untuk menjaga persatuan melalui konsolidasi. Kader PKB yang kebanyakan berlatar belakang NU digerakkan untuk menjaga keutuhan bangsa. 

Melalui akun Intagramnya , Cak Imin telah memposting agenda event yang digagasnya. Event bertajuk Pancasila Gue Banget menyasar kaum milenial dengan berbagai rangkaian lomba. Diantaranya vidio Vlog, desaign dan Komik Strip.

“Ayo kita sebarkan pesan cinta NKRI dan kebangsaan agar Indonesia kembali menjadi negara damai dan terus mampu menjaga persatuan,” tandas Kang Cucun. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement