REPUBLIKA.CO.ID, INDRAMAYU -- Sebanyak 4.000 personel gabungan siap mengamankan jalannya arus mudik dan balik lebaran Idul Fitri 2019 di Kabupaten Indramayu. Operasi Ketupat Lodaya 2019 dalam rangka pengamanan arus mudik dan balik tersebut akan dimulai pada Rabu (29/5) hingga Senin (10/6) mendatang.
Kesiapan itu terungkap dari Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Lodaya 2019, di Mapolres Indramayu, Selasa (28/5). Selain anggota Polri, apel juga diikuti personel TNI dan berbagai instansi terkait lainnya.
‘’Dari 4.000 personel gabungan itu, jumlah personel Polres Indramayu yang diterjunkan sebanyak 799 orang,’’ ujar Kapolres Indramayu, AKBP M Yoris MY Marzuki, di sela Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Lodaya 2019.
Yoris mengatakan, saat arus mudik dan balik Lebaran 2019, pihaknya memprioritaskan pengamanan baik di jalur Tol Cipali maupun jalur pantura. Untuk jalur Tol Cipali, akan diberlakukan kebijakan one way (satu arah). Sedangkan untuk jalur pantura, digunakan untuk pengalihan kendaraan sebagai imbas penerapan one way di jalur tol.
‘’Kami akan menempatkan personel kepolisian di pos-pos pengamanan maupun di jalur pantura dan tol,’’ tandas Yoris