REPUBLIKA.CO.ID, TEGAL -- Universitas Bina Sarana Informatika (UBSI) Kampus Tegal menggelar seminar Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) yang mengusung tema “Peciptaan Karya Ilmiah Kreatif sebagai Wujud Prestasi Mahasiswa”. Seminar ini berlangsung di kampus UBSI Tegal, Jalan Sipelem nomor 22, Kraton, Kecamatan Tegal Barat, Kota Tegal, Rabu (15/5).
“Seminar ini diikuti oleh mahasiswa UBSI yang tertarik untuk mengikuti Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) di periode selanjutnya,” kata Angga Ardiansyah selaku dosen UBSI yang menjadi pembicara pada seminar ini.
Pada seminar tersebut, Angga menjelaskan mengenai prosedur mengikuti PKM, jenis-jenis dari PKM dan tips serta trik untuk lolos pendanaan PKM. “Seminar PKM ini diharapkan dapat memberikan informasi lebih jelas mengenai PKM serta apa saja yang harus dipersiapkan oleh mahasiswa yang ingin mengikuti program PKM yang menjadi unggulan di Kemenristekdikti,” kata Angga dalam rilis yang diterima Republika.co.id.
Mahasiswa UBSI Tegal berfoto bersama seusai seminar Program Kreativitas Mahasiswa (PKM).
Ia menambahkan, PKM merupakan wadah yang dibentuk oleh Kemenristekdikti. Program tersebut memfasilitasi potensi yang dimiliki oleh mahasiswa Indonesia dalam mengkaji, mengembangkan dan menerapkan ilmu dan teknologi yang telah dipelajari di perkuliahan kepada masyarakat luas.
“Hampir seluruh perguruan tinggi di Indonesia berperan serta dalam kegiatan PKM setiap tahunnya. Hal itu karena di kegiatan ini potensi mahasiswa bisa dikembangkan lebih lanjut dan membawa manfaat bagi masyarakat sekitarnya,” jelas Angga.
Warjiyono selaku kepala kampus UBSI Tegal mengemukakan, seminar PKM ini disambut baik oleh mahasiswa UBSI. Hal itu terlihat dari antusiasme mahasiswa saat mengikuti seminar PKM dari awal hingga akhir.
“Antusiasme mahasiswa UBSI Tegal sangat terlihat sepanjang berjalannya seminar PKM. Saya harap dengan terselenggaranya seminar ini, mahasiswa yang akan ikut serta dalam program PKM sudah mengetahui apa saja yang perlu dipersiapkan untuk bisa lolos pendanaan PKM. Saya juga berharap, dari sekian banyak yang mengikuti program PKM, akan ada yang lolos pendanaan dari Kemenristekdikti sehingga bisa merealisasikan ide atau gagasan yang dituliskan dalam proposal,” tutur Warjiyono.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
