REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN -- Perum Bulog Sumut masih menunggu tambahan pasokan daging kerbau beku untuk memperkuat stok menghadapi Lebaran 2019. Daging kerbau yang akan masuk itu sebanyak 28 ton.
"Stok daging kerbau beku di Sumut sebenarnya masih ada sekitar 14 ton, tetapi Bulog sudah meminta tambahan stok," ujar Kepala Perum Bulog Sumut, Basirun di Medan, Senin (20/5).
Tambahan pasokan daging kerbau beku itu sedang dalam perjalanan menuju Medan. Diperkirakan, tambahan daging tersebut akan sampai paling lambat pekan depan.
Dengan adanya pasokan 28 ton, katanya, maka Bulog semakin optimistis bisa memenuhi kebutuhan daging konsumen yang semakin meningkat menjelang Lebaran. Dengan banyaknya stok, diharapkan juga mampu menekan kenaikan harga jual daging sapi segar.
Biasanya menjelang dan saat Lebaran, harga daging sapi segar naik sebagai dampak permintaan yang banyak. "Dengan ketersediaan daging kerbau beku yang banyak dan dijual lebih murah yakni Rp 80 ribu per kg, harga daging sapi segar bisa stabil," katanya.
Dia menjelaskan, selain disebar ke pasar tradisional dan modern/plaza, daging kerbau beku itu juga disediakan di beberapa gerai termasuk Kantor Bulog. Pantauan di pasar, harga daging sapi hingga pekan ini masih bertahan di kisaran Rp 120 ribu per kg sejak menjelang Ramadhan. Harga Rp 120 ribu per kg itu naik Rp 10 ribu dari harga normal Rp 110 ribu per kg.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
