Kamis 09 May 2019 19:05 WIB

Perbaikan Jalan Jalur Selatan Jateng Dikebut Jelang Mudik

Perbaikan jalan jalur selatan Jateng dikebut agar siap dilalui pemudik.

Red: Nur Aini
Perbaikan jalan.  (ilustrasi)
Foto: Republika/Prayogi
Perbaikan jalan. (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, BANYUMAS -- Perbaikan ruas jalan nasional di jalur selatan Jawa Tengah khususnya yang masuk wilayah Kabupaten Banyumas dikebut agar siap dilalui pemudik pada masa mudik Lebaran 2019.

Supervisor Proyek Perbaikan Jalan Nasional Ruas Klapagading Didi Riyanto mengatakan pengecoran beton pada ruas jalan yang menghubungkan Jakarta/Bandung-Yogyakarta tersebut akan segera selesai.

Baca Juga

"Ini (pengecoran) enam hari lagi selesai. Sebelah sini sudah siap," katanya saat ditemui wartawan di Desa Klapagading, Kecamatan Wangon, Banyumas, Kamis (9/5).

Menurut dia, pekerjaan pengecoran ruas jalan nasional tersebut dilembur dan dan dilakukan secara bergantian atau tidak langsung seluruh badan jalan. Dalam hal ini, pengecoran dilakukan pada separuh badan jalan lebih dulu agar bagian lainnya bisa dilalui kendaraan secara bergantian meskipun agak tersendat.

"Alhamdulillah nggak ada kendala dan dari warga pun saling mengingatkan," katanya.

Selain pengecoran beton pada ruas jalan yang rusak parah, perbaikan juga dilakukan dengan penambalan terhadap jalan berlubang. Sementara di ruas jalan nasional yang menghubungkan Purwokerto-Cilacap/Bandung, pekerjaan pengecoran beton juga dilakukan di ruas Purwokerto-Patikraja, masuk wilayah Desa Kedungrandu, Kecamatan Patikraja, Banyumas.

Pejabat Pembuat Komitmen Ruas Jalan Ajibarang-Banyumas-Klampok Satuan Kerja Pelaksanaan Jalan Nasional Wilayah II Jawa Tengah Christianto Budi Raharjo mengatakan pengecoran ruas jalan di Desa Kedungrandu sudah dilakukan terhadap setengah dari lebar badan jalan.

"Kami memperkirakan pada H-14 Lebaran, seluruh pekerjaan pengecoran akan rampung," katanya.

Selain pengecoran beton di ruas Purwokerto-Patikraja, kata dia, pihaknya juga melakukan pelapisan ulang di ruas Patikraja-Rawalo sepanjang 2,9 kilometer.

Kendati demikian, dia mengatakan hingga masa angkutan lebaran, pelapisan ulang baru dapat diselesaikan sepanjang 1 kilometer, sedangkan sisanya yang mencapai 1,9 kilometer akan dilapis ulang pascalebaran.

"Kami pada tahun 2019 mendapat alokasi anggaran sebesar Rp 49 miliar untuk pembangunan dan perbaikan jalan di sejumlah titik," katanya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement