REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) mencatat penurunan laju deforestasi dari 480 ribu hektare menjadi 440 ribu hektare per tahun sepanjang 2017 sampai 2018. Direktur Inventarisasi dan Pemantauan Sumber Daya Hutan Direktorat Jenderal Planologi Kehutanan dan Tata Lingkungan Kementerian LHK R A Belinda Arunawati Margono menjelaskan data laju deforestasi 440 ribu ha per tahun berasal dari angka deforestasi bruto 490 ribu ha per tahun dikurangi reforestasi 50 ribu ha.
Berdasarkan pemantauan hutan dan deforestasi di seluruh daratan Indonesia yang luasnya 187 juta ha, baik di dalam kawasan hutan maupun di luar kawasan hutan, serta peta Rupa Bumi Indonesia dalam program Kebijakan Satu Peta. Menurut Belinda, luas lahan berhutan Indonesia mencapai 93,5 juta ha; 71,1 persen atau 85,6 juta ha di antaranya berada di dalam kawasan hutan.
"Jadi sudah fifty-fifty. Sudah sama ini, 50 persen berhutan, 50 persen tidak berhutan, dari total luas lahan Indonesia yang 187 juta hektare," kata Belinda.
Hasil pemantauan hutan menggunakan Sistem Monitoring Kehutanan Nasional (SIMONTANA) juga menunjukkan luas deforestasi tertinggi terjadi di kelas hutan sekunder, yakni seluas 300 ribu ha, di mana 51,8 persen atau 160 ribu ha di antaranya berada di dalam kawasan hutan, dan 150 ribu ha sisanya di luar kawasan hutan.
"Deforestasi per fungsi kawasan juga ditampilkan, jadi memang yang paling tinggi di APL (Area Penggunaan Lain). Jadi karena APL itu sebetulnya masih berhutan. Banyak juga APL yang masih mempunyai tutupan hutan alam primer, deforestasi tertinggi memang dari lingkungan kawasan hutan," papar Belinda.
Kebakaran hutan dan lahan selama 2015 memicu deforestasi tinggi hingga seluas 1,09 juta ha. Luasan deforestasi itu, menurut Belinda, terus menurun, sementara menurut data Global Forest Watch deforestasi di seluruh dunia justru mengalami peningkatan, termasuk di Brasil dan Republik Demokratik Kongo.
"Indonesia masih mengalami deforestasi. Tapi satu-satunya negara yang paling kecil (mengalami deforestasi)," ujar dia.
Pada 2015, deforestasi Indonesia mencakup luasan 1,09 juta ha yang terdiri atas 820 ribu ha area di kawasan hutan dan 280 ribu ha area di kawasan non-hutan. Pada 2016, deforestasi meliputi luasan 630 ribu ha yang terdiri atas 430 ribu ha area di kawasan hutan dan 200 ribu ha area di kawasan non-hutan.
Deforestasi menyusut lagi pada tahun 2017, mencakup area seluas 480 ribu ha yang terdiri atas 300 ribu ha area di kawasan hutan dan 180 ribu ha area di kawasan non-hutan.