REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Anggota Badan Komunikasi DPP Partai Gerindra Andre Rosiade mengatakan sampai dengan detik ini Koalisi Indonesia Adil Makmur masih solid dan tetap komitmen. Andre mengatakan Partai Demokrat dan juga Partai Amanat Nasional (PAN) yang diisukan bakal keluar dari koalisi juga tetap solid.
"Kami masih solid, kita baik-baik saja. Saat ini kita masih fokus mengawal C1." tegas Andre saat dihubungi melalui sambungan telepon, Senin (6/5).
Andre mengatakan ia sudah bertemu dengan Sekjen Partai Demokrat, Hinca Panjaitan di Singapura pada Jumat (3/5) dan menegaskan masih solid dengan koalisi ini. Andre juga meragukan PAN bakal keluar dari koalisi pengusung Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.
Bahkan, ia mengatakan, Ketua Dewan Kehormatan PAN Amien Rais sudah menegaskan omong kosong kalau PAN menyeberang ke Koalisi Indonesia Kerja Joko Widodo-Ma'ruf Amin. Selain PAN dan Demokrat, Andre juga meyakini PKS akan setia dengan Prabowo-Sandi.
"Jadi saya masih punya keyakinan dan percaya bahwa Koalisi Indonesia Adil Makmur ini. Demokrat, PAN, PKS dan Gerindra masih tetap berada dalam koalisi yang solid sampai dengan saat ini," kata Andre.
Sebelumnya, elite Partai Demokrat dan PAN melakukan pertemuan dengan calon pejawat Presiden Joko Widodo beberapa waktu lalu. Diawali dengan Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan bertemu Joko Widodo di Istana pada Rabu (24/4) lalu.
Kemudian disusul dengan Komandan Komando Satuan Tugas Bersama (Kogasma) Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), bertemu Joko Widodo di Istana Merdeka, Kamis (2/5) sore. AHY mengaku diundang oleh Jokowi dalam pertemuan tersebut. Bahkan pertemuan itu tanpa berkordinasi terlebih dulu dengan Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandiaga.