REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) optimistis konektivitas jalan tol dari Pelabuhan Merak di Banten hingga Probolinggo di Jawa Timur bisa memperlancar arus mudik pada Lebaran 1440 H tahun ini. Dalam rapat terbatas (ratas) tingkat menteri yang dipimpinnya pada Jumat (3/5), Presiden menyampaikan bahwa kesiapan jalur mudik menjadi salah satu kunci untuk memperlancar arus mudik.
Selain jalan tol Merak-Probolinggo yang sudah terhubung sepanjang 962 kilo meter (km), Jokowi juga menyampaikan bahwa tol Trans Sumatra ruas Bakauheni-Palembang sudah bisa dimanfaatkan saat Lebaran.
"Dan kita bersyukur saat ini jalan tol Trans Jawa juga sudah tersambung dari Merak sampai Probolinggo dan ini akan sangat membantu. Dan juga Trans Sumatra juga dari Bakauheni mungkin sampai Palembang juga sudah tersambung," kata Jokowi di Kantor Presiden, Jumat (3/5).
Presiden juga meminta jajarannya untuk meningkatkan koordinasi antara pusat dan daerah dalam menyiapkan arus mudik 2019. Selain itu, Jokowi juga mengingatkan PT Pertamina (persero) untuk memastikan ketersediaan pasokan bahan bakar minyak (BBM) selama Ramadhan dan arus mudik Lebaran nanti. Presiden juga menyinggung tentang kepastian pasokan bahan pokok demi menjaga stabilitas harga.
"Ketersediaan dan stabilitas bahan pokok yang diperlukan rakyat. Betul-betul harus kita jaga," kata Jokowi.
Terakhir, Presiden juga meminta TNI dan Polri untuk tetap bersinergi dan melakukan tindakan preventif sekaligus peningkatan pengamanan terhadap potensi gangguan keamanan dan ketertiban selama Ramadhan.
"Sehingga umat Islam bisa menjalankan ibadahnya dengan tenang aman dan nyaman," kata Jokowi.