Rabu 24 Apr 2019 22:52 WIB

Muhammadiyah Apresiasi Anugerah Tokoh Perubahan Republika

Pemberian anugerah tersebut menjadi suatu kehormatan bagi Muhammadiyah

Rep: Fuji Eka Permana/ Red: Hasanul Rizqa
Para penerima anugerah Tokoh Perubahan Republika 2018 bersama tamu undangan berfoto bersama saat acara malam Anugerah Tokoh Perubahan 2018 di Jakarta, Rabu (24/4) malam.
Foto: Republika/Edwin Dwi Putranto
Para penerima anugerah Tokoh Perubahan Republika 2018 bersama tamu undangan berfoto bersama saat acara malam Anugerah Tokoh Perubahan 2018 di Jakarta, Rabu (24/4) malam.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, Buya Anwar Abbas menilai, penganugerahan Tokoh Perubahan oleh Republika menjadi motivasi bagi seluruh umat. Dia juga mengaku bersyukur atas raihan yang dicapai Rektor Universitas Pendidikan Muhammadiyah Sorong, Rustamadji, yang menjadi salah seorang penerima Tokoh Perubahan Republika 2018.

"Ini nanti kita harapkan akan bisa memotivasi yang lain juga untuk ikut berkontribusi, berbuat, bagi bangsa negara dan bagi umat," jelas Buya Anwar Abbas kepada Republika.co.id di Djakarta Theater, Tahmrin, Jakarta Pusat, Rabu (24/4).

Baca Juga

Sekjen Majelis Ulama Indonesia (MUI) itu menuturkan, pemberian anugerah Tokoh Perubahan 2018 itu sejatinya juga menjadi suatu kehormatan dan penghormatan kepada Muhammadiyah.

photo
Rektor Universitas Pendidikan Muhammadiyah Sorong Rustamadji menerima anugerah Tokoh Perubahan Republika 2018 yang diserahkan oleh Kepala Bekraf Triawan Munaf di Jakarta, Rabu (24/4) malam.

Dia pun berharap, penghargaan ini dapat terus mendorong semangat Rustamadji untuk terus berbuat yang lebih baik lagi bagi bangsa Indonesia. Buya Anwar menegaskan, suatu amalan akan bernilai baik bila hanya mengharap ridha Allah SWT. Balasan dari kebaikan yang demikian ialah pahala yang besar.

"Bukan karena Republika, bukan karena orang, tapi karena Allah SWT. Kalau kita berbuat baik karena orang, balasannya pujian dari orang. Tapi kalau kita berbuat karena Allah SWT, imbalanya adalah pahala dan nanti surga yang dijanjikan oleh Allah SWT di akhirat nanti," papar dia.

Republika kembali menggelar malam penghargaan Tokoh Perubahan Republika 2018. Acara tersebut akan digelar di gedung Djakarta Theater, Jakarta Pusat, pada Rabu (24/4).

Tokoh Perubahan Republika yang sudah dimulai sejak 2005 atau 14 tahun lalu itu kali ini bertemakan "Merajut Persatuan untuk Kejayaan Bangsa."

Ada lima orang tokoh yang menerima penghargaan Tokoh Perubahan Republika 2018. Mereka adalah Kepala Pusat Data, Informasi, dan Hubungan Masyarakat BNPB Sutopo Purwo Nugroho; Rektor Universitas Pendidikan Muhammadiyah Sorong Rustamadji; Direktur Wahid Institute Yenny Wahid; Ketua Dewan Syuro Takmir Masjid Jogokariyan Ustaz Muhammad Jazir; dan pengusaha asal Papua Barat sekaligus ketua Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) Bahlil Lahadalia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement