REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dua paslon capres-cawapres akan kembali bertemu dalam debat kelima Pemilu 2019 pada Sabtu (13/4) malam. Dalam debat nanti, Jokowi-Ma'ruf Amin dan Prabowo-Sandiaga Uno, akan beradu visi, misi dan program bidang ekonomi.
Debat nanti malam merupakan debat terakhir dalam rangkaian debat pemilu yang telah digelar sejak Januari 2019 lalu. Tema debat malam ini yakni ekonomi, kesejahteraan sosial, keuangan-investasi dan perdagangan-industri.
Kedua paslon akan beradu argumen selama 120 menit yang terbagi dalam enam segmen. Pada segmen pertama, kedua paslon akan memaparkan visi dan misi bidang ekonomi, kesejahteraan sosial, keuangan-investasi dan perdagangan-industri.
Kemudian di segmen kedua dan ketiga, kedua paslon akan menjawab pertanyaan yang telah disusun oleh panelis. Pada segmen keempat dan kelima Jokowi-Ma'ruf dan Prabowo-Sandiaga Uno akan diberi kesempatan untuk saling melontarkan pertanyaan dan beradu argumen bebas.
Kemudian di segmen keenam empat orang calon pemimpin ini diberi waktu untuk menyampaikan pernyataan penutup. Selain melaksanakan debat dalam enam segmen, Komisi Pemilihan Umum (KPU) pun akan menggelar doa bersama lintas agama dalam acara debat tersebut.
Menurut KPU, doa bersama dilakukan untuk menyampaikan seruan pemilu yang aman dan damai. Doa bersama pun dimaksudkan untuk mengingatkan masyarakat bahwa masa kampanye Pemilu 2019 sudah selesai dan akan memasuki masa tenang pada 14,15 dan 16 April.
Debat malam ini kembali digelar di Golden Ballroom, Hotel Sultan, Senayan, Jakarta Pusat. Debat akan disiarkan oleh Net TV, ANTV, TV One dan Berita Satu TV mulai pukul 20.00 WIB serta dipandu oleh dua moderator, Balques Manisang dan Tomy Ristanto.
Dalam debat terakhir ini, ada 10 orang panelis yang bertugas menyusun pertanyaan. Mereka adalah Rektor Universitas Airlangga Prof. Muhammad Nasih, Guru Besar FEB Universitas Tanjungpura Prof Eddy Suratman, Dosen FEB UIN Syarif Hidayatullah Dr. Muhammad Arief Mufraini, Dekan FEB Universitas Diponegoro, Dr.Suhartono, Dekan FEB Universitas Sam Ratulangi Dr.Herman Karamoy, Dekan FEB Universitas Udayana, Dr. I Nyoman Mahaendra Yasa, SE., M.Si, Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Andalas, Dr. Harif Amali Riva'i, Guru Besar ITB Prof. Dr. Ir. Dermawan Wibisono, Dosen community development unika Soegijapranata Semarang, Tukiman Taruno Sayoga Ph.D dan Direktur eksekutif Indonesia Global Justice (IGJ) Rahmi Hertanti.
KPU mengundang sebanyak 500 orang tamu untuk hadir langsung di arena debat nanti malam. Alokasi tamu undangan terdiri dari 200 tamu undangan KPU dan masing-masing sebanyak 150 orang tamu undangan dari dua tim sukses paslon capres-cawapres.