REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Panglima TNI, Marsekal Hadi Tjahjanto, mengaku telah berupaya semaksimal mungkin agar Pemilu 2019 dapat berjalan aman, damai, lancar, dan sukses. Karena itu, masyarakat dapat menggunakan hak pilihnya tersebut dengan baik tanpa ada rasa khawatir dari aspek keamanannya.
“Seluruh rakyat yang memiliki hak pilih, dapat menyalurkan hak pilihnya dengan baik, tanpa rasa was-was, takut dan kuatir dari aspek keamanannya,” kata Hadi dalam keterangan persnya, Jumat (12/4).
Panglima TNI juga mengingatkan, pesta demokrasi merupakan tonggak sejarah yang sangat penting dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Terlebih bagi Indonesia yang merupakan negara demokratis.
Ia juga mengatakan, TNI merupakan salah alat negara yang bertanggung jawab menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Bersama Polri, kata dia, TNI telah berupaya semaksimal mungkin agar Pemilu 2019 dapat berjalan dengan aman, damai, lancar dan sukses.
"Tidak hanya dalam bentuk pengerahan personel dan Alutsista, TNI juga berkomitmen kuat tentang netralitasnya," jelas dia.
Hadi menjelaskan, TNI memandang netralitas tersebut sebagai salah satu faktor penting untuk kehidupan bangsa. Netralitas TNI, menurut dia dapat menjamin kehidupan bangsa Indonesia yang majemuk tetap dalam prinsip Bhinneka Tunggal Ika.
“Semoga Pemilu Serentak 2019 dapat berjalan dengan aman, damai, lancar, dan sukses. Semoga pula bangsa ini tetap bersatu dengan segala keragamannya, dalam semangat dan prinsip Bhinneka Tunggal Ika,” tambah dia.