REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Persiapan untuk pelaksanaan Pemilihan Umum Presiden (Pilpres) dan Pemilu Legislatif 17 April 2019 di Kota Solo sudah mencapai 95 persen. Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Solo tinggal melakukan distribusi surat suara pada dua hari sebelum hari pemilihan.
Ketua KPU Kota Solo, Nurul Sutarti menyatakan, seluruh perangkat penyelenggara pemilu di Kota Solo telah siap melaksanakan Pemilu 17 April 2019. Dari sisi persiapan sumber daya manusia (SDM), KPU telah memberikan bimbingan teknis (bimtek) kepada komisioner tingkat kota, petugas panitia pemungutan kecamatan (PPK), panitia pemungutan suara (PPS) serta kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS) mengenai tugas pokok dan fungsi (tupoksi) dalam menjalankan tugas. Bimtek tersebut mencakup rekapitulasi penghitungan suara. Hanya Kelurahan Kadipiro di Kecamatan Banjarsari yang belum menyelesaikan bimtek.
"Persiapan sudah di atas 95 persen. Mereka yang sudah mengikuti bimtek tinggal melakukan pendalaman masing-masing," jelasnya kepada wartawan, Jumat (12/4).
Nurul menambahkan, saat ini KPU Kota Solo fokus menyelesaikan kesiapan logistik pemilu. Proses penyortiran surat suara telah diselesaikan akhir pekan lalu. Dia menyebut, kerusakan surat suara kurang dari 1,5 persen. Logistik yang rusak sudah dilaporkan ke KPU Provinsi Jawa Tengah pada Sabtu (6/4) malam.
"Terkait logistik kalau ada apa-apa langsung ke provinsi karena ada yang standby di lokasi penyedia surat suara," imbuhnya.
Saat ini KPU dalam proses pengepakan logistik pemilu. Sesuai jadwal, surat suara mulai didistribusikan ke PPS pada 15 April 2019. Kemudian pada hari selanjutnya, surat suara didistribusikan ke tempat pemungutan suara (TPS) sesuai dengan prosedur. Menurutnya, sampai saat ini KPU tidak menemukan kendala dalam persiapan pemilu.
"Hanya saja petugas harus lebih teliti. Masing-masing PPS harus terlibat untuk memastikan kebenaran data," katanya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika