Kamis 11 Apr 2019 07:07 WIB

Akses Jalan Dayeuhkolot-Banjaran Bisa Dilintasi Kendaraan

Kendaraan roda dua dan empat sudah bisa melintasi jalur tersebut.

Banjir yang merendam akses jalan di Dayeuhkolot-Banjaran mulai menurun dari hari sebelumnya. Meski begitu air masih tinggi dan brlum bisa dilintasi kendaraan roda dua dan empat, Rabu (10/4).
Foto: Republika/M Fauzi Ridwan
Banjir yang merendam akses jalan di Dayeuhkolot-Banjaran mulai menurun dari hari sebelumnya. Meski begitu air masih tinggi dan brlum bisa dilintasi kendaraan roda dua dan empat, Rabu (10/4).

REPUBLIKA.CO.ID, DAYEUHKOLOT -- Ketinggian banjir di tiga kecamatan yaitu Baleendah, Bojongsoang dan Dayeuhkolot berangsur menurun, Kamis (11/4). Termasuk di jalan utama Dayeuhkolot-Banjaran. Meski genangan air masih setinggi lutut orang dewasa, tetapi kendaraan roda dua dan empat sudah bisa melintasi jalur tersebut.

Saat dikonfirmasi, Ketua Masyarakat Relawan Indonesia (MRI), Atep mengungkapkan akses jalan Dayeuhkolot-Banjaran maupun sebaliknya bisa dilalui kendaraan roda dua dan empat. Meski begitu, para pengendara motor harus lebih berhati-hati.

"Jalur sudah bisa dilintasi," ujarnya saat dihubungi, Kamis (11/4).

Sementara itu, salah seorang warga asal Kampung Jambatan RW 09, Kelurahan Andir, Hadi mengungkapkan jika akses kendaraan sudah bisa dilintasi. Namun, untuk jalur Andir-Katapang dan jalur Siliwangi masih belum bisa dilintasi kendaraan sebab masih terendam oleh banjir. Sementara itu, pemukiman di wilayah bantaran sungai masih terendam banjir dengan ketinggian yang bervariasi.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement