Sabtu 06 Apr 2019 12:54 WIB

Kampanye di Ciamis, Prabowo Instruksikan Jaga TPS

Prabowo tak ingin ada penyusup ikut mencoblos saat pemungutan suara.

Rep: Bayu Adji P/ Red: Teguh Firmansyah
Kampanye Prabowo (ilustrasi).
Foto: Antara/Oky Lukmansyah
Kampanye Prabowo (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, CIAMIS -- Kunjungan calon presiden (capres) nomor urut 02 Prabowo Subianto ke Kabupaten Ciamis, Jawa Barat disambut meriah pendukungya. Ribuan pandukung Prabowo yang menggunakan berbagai atribut memenuhi Lapang Lokasana, Kabupaten Ciamis.

Di depan ribuan warga, Prabowo mengajak para pendukungnya untuk turun langsung menjaga tempat pemungutan suara (TPS) pada 17 April. Ia tak mau ada penyusup yang tak dikenal ikut mencoblos saat hari pemungutan suara.

Baca Juga

"11 hari lagi, berbondong-bondong jaga TPS. Jangan-jangan ada hantu, tuyul, mau ikut nyoblos," kata dia di Lapang Lokasana, Kabupaten Ciamis, Sabtu (6/4).

Menurut dia, rakyat tak bisa lagi dibohongi dengan intrik-intrik yang dibuat oleh para elite politik. Ia menilai, rakyat akan turun sendiri untuk menjaga Pemilihan Presiden (Pilpres) berjalan adil.

Prabowo juga mengimbau Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) untuk bersikap netral. Ia menegaskan, KPU dan Bawaslu adalah lembaga yang bertugas mengawasi berjalannya Pemilu demi masa depan rakyat Indonesia.

"Jangan menghancurkan masa depan,  kalau berlaku tidak benar, dilanjutkan rakyat akan ambil tindakan," kata dia.

Prabowo mengaku siap untuk jadi alat bagi rakyat. Ia juga menegaskan bahwa dirinya adalah mantan TNI yang siap mati untuk Republik Indonesia. "Nanti menyoblos bukan (hanya) untuk Prabowo-Sandi. Kalian nyoblos untuk anak dan cucu. Saya hanya mau jadi alat untuk rakyat," kata dia.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement