Rabu 03 Apr 2019 09:52 WIB

Safari ke Sukabumi, Maruf: Jabar Seperti Daerah Pertempuran

Hari ini, Kiai Maruf Amin menghadiri acara peringatan Isra Mi'raj di Sukabumi.

Cawapres Kiai Maruf Amin bersama Tuan Guru Bajang (TGB) Zainul Majdi dalam kampanye di Lapangan Nasional Selong, Lombok Timur, NTB, Selasa (2/4).
Foto: Republika/Muhammad Nursyamsi
Cawapres Kiai Maruf Amin bersama Tuan Guru Bajang (TGB) Zainul Majdi dalam kampanye di Lapangan Nasional Selong, Lombok Timur, NTB, Selasa (2/4).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Cawapres nomor urut 01, KH Maruf Amin, melanjutkan kegiatan safari ke Sukabumi, Jawa Barat untuk bersilaturahim dan meningkatkan konsolidasi dukungan. Kiai Maruf menyebut peta dukungan wilayah di Jawa Barat (Jabar) seperti daerah pertempuran.

"Hari ini, saya berkunjung ke Sukabumi, untuk menghadiri acara peringatan Isra Mi'raj," kata KH Maruf Amin di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Rabu (3/4).

KH Maruf Amin tiba di Bandara Halim Perdanakusuma dari kunjungannya ke Madura dan Nusa Tenggara Barat, pada Senin dan Selasa. Dari Bandara Halim, Kiai Maruf langsung melanjutkan kunjungan ke Sukabumi. Berdasarkan jadwal yang sudah ditetapkan, Kiai Maruf bersama istri, Estu Wury Handayani, beserta rombongan, akan menghadiri kegiatan Israk Mi'raj yang berlokasi di Lapangan Suryakencana Sukabumi.

Mustasyar PBNU itu menambahkan, pada Kamis (4/3), dirinya akan melakukan safari ke Garut dan Bogor. Di Garut akan bertemu dengan tokoh-tokoh masyarakat serta ulama Nahdlatul Ulama (NU).

Kemudian, ada acara kampanye terbuka di lapangan. Dari Garut, Kiai Maruf akan melanjutkan kunjungannya ke Bogor, juga untuk mengunjungi masyarakat. Ketika ditanya, mengapa kunjungan ke Jawa Barat dilakukan berulang-ulang, menurut Kiai Maruf, Jawa Barat adalah provinsi yang padat penduduk, tapi peta dukungan masih bisa berubah, sehingga harus terus dikonsolidasikan.

"Peta dukungan di Jawa Barat ini, seperti daerah pertempuran, " katanya.

 

sumber : Antara

Dapat mengunjungi Baitullah merupakan sebuah kebahagiaan bagi setiap Umat Muslim. Dalam satu tahun terakhir, berapa kali Sobat Republika melaksanakan Umroh?

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement