REPUBLIKA.CO.ID, SUMENEP -- Calon Wakil Presiden (Cawapres) nomor urut 01, KH. Ma'ruf Amin menepis munculnya kabar hoaks yang menyatakan bahwa dirinya dilarikan ke rumah sakit. Menurut dia, kabar yang beredar tersebut jelas hoaks karena saat ini dirinya justru sedang melakukan kunjungan ke Pulau Madura, Jawa Timur.
"Hoaks itu. Kok hoaks yang mirip-mirip, orang saya ke Sumenep, saya katanya masuk rumah sakit, kan jadi aneh gitu, hoaksnya itu aneh banget. Orang ada di Sumenep," ujar Kiai Ma'ruf saat ditemui usai berziarah ke makam para raja di Asta Tinggi, Sumenep, Madura, Senin (1/4).
Selama Pilpres 2019 ini, Kiai Ma'ruf mengaku memang kerap diserang dengan hoaks atau berita bohong yang menyudutkan dirinya. Bahkan, menurut dia, kabar hoaks yang menyatakan dirinya sakit itu sudah beberapa kali terjadi.
"Katanya saya masuk rumah sakit, sudah beberapa kali itu isu rumah sakit," ucapnya.
Saat berkunjung ke beberapa daerah lainnya, Kiai Ma'ruf juga mengaku tidak ada gangguan kesehatan dalam waktu beberapa bulan terakhir. Bahkan, saat melakukan ziarah ke makam para raja Sumenep dirinya juga mengaku dalam kondisi prima.
"Sehat sekali saya. Mudah-mudahan sehat terus. Saya sudah berapa bulan saya berkeliling. IsyaAllah, Allah kasih saya sehat terus," jelas Kiai Ma'ruf.
Sebelumnya, sempat beredar isu hoaks yang menyebut bahwa Kiai Ma'ruf sedang dilarikan ke rumah sakit pada Senin (1/4) pagi tadi. Hoaks tersebut menyebar lewat grup WhatsApp.
"Breaking News : Kiai Makruf Amin, cawapres dilarikan ke RS pagi tadi dlm keadaan tdk sadar. Pihak keluarga enggan memberikan keterangan," demikian bunyi kabar hoaks tersebut.
Ikuti Whatsapp Channel Republika