REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Calon Presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto mengkritisi peringkat sepakbola Indonesia, yang berada diurutan ke 160 dari 211 berdasarkan rilis FIFA. Menurutnya, sepakbola merupakan hal yang penting sebab berkaitan dengan harga diri bangsa dan rakyat Indonesia seluruhnya.

"Tekad saya Indonesia harus masuk piala dunia. Saya akan awasi langsung timnas. Kalau perlu saya tunggui latihan mereka," ujarnya dihadapan ratusan pendukungnya di Universitas Kebangsaan, Kota Bandung, Jumat (8/3).

Prabowo menyindir kondisi persepakbolaan Indonesia yang tidak mampu mencari bibit-bibit pemain hebat. "Masa 260 juta rakyat gak bisa (cari) 30 pemain yang hebat-hebat. Cari pemain hebat, keturunan Indonesia banyak. Yang penting merah putih harus berkibar," katanya.

Prabowo mengumpamakan negara sebagai tubuh atau badan manusia. Dimana, jika badan diberi nutrisi dan dirawat dengan baik. Maka energi yang dihasilkan adalah bisa bekerja dan berkarya.  Seperti halnya katanya negara jika mengelola kekayaan dengan baik dan kebijakannya benar. Maka yang keluar adalah kesejahteraan dan keadilan. Namun, jika tubuh rusak sendiri karena memasukan racun yang kita tahu tidak boleh maka akan rusak.

"Kalau kita mau cek badan, kita cek ke dokter dan laboratorium periksa darah. Hasilnya harus diterima. Jangan diterima hasil laboratorium terus marah-marah," katanya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika