REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Trans 1000 Jakarta sudah mempersiapkan armada transportasi modern menuju berbagai wilayah ke Kepulauan Seribu. Hingga Mei mendatang, PT Trans 1000 Jakarta menargetkan tiga unit.
"Saat ini kami sudah siap dua unit. Harapan kami saat Mei-Juni sudah ada tiga unit. Jadi, pola kami adalah tiga kapal baru siap, tiga kapal lama dikargokan," ujar Direktur Utama PT Trans 1000 Jakarta, Nana Suryana, dalam diskusi Pembenahan Transportasi Angkutan Laut Kepulauan Seribu, di Kantor Wali Kota Jakarta Utara, Kamis (28/2).
Sedangkan untuk waktu pengoperasian, Nana menargetkan dua bulan dari sekarang. "Kemungkinan Mei atau Juni, kami sudah bisa mengoperasikan dan melayani penumpang dengan Kapal Motor Penumpang (KMP) Trans 1000 Jakarta," ujarnya.
Dia juga mengklaim telah menjalin kerja sama dengan 80 persen pemilik kapal. "Ada 43 kapal yang melayani rute daratan Jakarta ke Kepulauan Seribu. Yang aktif 33, yang bersama kami ada 29. Jadi, kami bisa mengklaim hampir 80 persen pemilik kapal di rute ini sudah sepakat," ujarnya.
Nana juga menjabarkan tarif untuk angkutan modern tersebut. "Untuk wisatawan umum atau penumpang non-KTP Kepulauan Seribu kami jual dengan harga Rp76 ribu, sedangkan untuk masyarakat setempat kami kenakan harga Rp25 ribu," tambahnya.
Sedangkan ASN pemerintah, maupun TNI-Polri yang bertugas di Kabupaten Kepulauan Seribu akan digratiskan dengan pola subsidi operasional.