Sabtu 23 Feb 2019 05:51 WIB

Prabowo Sebut Pemimpin Bukan untuk Satu Kelompok Saja

Keadilan dan kemakmuran harus dirasakan warga Indonesia.

Capres nomor urut 01 Joko Widodo (kiri) berjabat tangan dengan Capres nomor urut 02 Prabowo Subianto (kanan).
Foto: EPA-EFE/Adi Weda
Capres nomor urut 01 Joko Widodo (kiri) berjabat tangan dengan Capres nomor urut 02 Prabowo Subianto (kanan).

REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN  - Calon Presiden Prabowo Subianto menegaskan sebagai pemimpin tidak bisa hanya untuk satu kelompok apalagi di Indonesia yang merupakan bangsa yang majemuk. "Pemimpin tidak bisa hanya untuk satu golongan saja. Nenek moyang kita dulu juga hidup di nusantara ini dengan rukun dan damai," ujarnya di Medan, Jumat (22/2).

Prabowo mengatakan itu saat acara silaturahim dengan pengusaha dan warga Tionghoa. Menurut dia, keadilan dan kemakmuran harus dirasakan warga Indonesia.Termasuk perlunya rasa aman bagi semua masyarakat. "Untuk apa merdeka, kalau masih lapar dan rasa takut," katanya.

Dia menegaskan, kemakmuran, adil dan kedamaian akan diciptakannya saat terpilih menjadi Presiden periode 2019-2024. Menurut Prabowo, dia dan timnya meyakini Indonesia bisa swasembada pangan dan energi serta warga bisa damai. "Saya akan bekerja untuk kalian semua," katanya.

Dia.menegaskan, perjuangannya berdasarkan nilai-nilai yang di yakini teguh bahwa nilai utama adalah menghormati semua manusia semua di atas bumi. "Manusia adalah manusia yang harus dihormati siapapun dia, harus merasa aman, dapat keadilan dan.makmur," katanya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement