Jumat 15 Feb 2019 13:38 WIB

Bantah Prabowo, Jokowi: Harga Beras dan Daging Kita Termurah

Masyarakat juga bisa memilih jenis dan kualitas daging yang akan dibeli.

Rep: Sapto Andika Candra/ Red: Muhammad Hafil
Presiden Jokowi tiba di Bandara Fatmawati Soekarno Bengkulu, Jumat (15/2) untuk membuka Tanwir Muhammadiyah ke-51.
Foto: Republika/Sapto Andiko Condro
Presiden Jokowi tiba di Bandara Fatmawati Soekarno Bengkulu, Jumat (15/2) untuk membuka Tanwir Muhammadiyah ke-51.

REPUBLIKA.CO.ID, BENGKULU -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) membantah tudingan calon presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto, bahwa harga daging dan beras Indonesia adalah yang tertinggi di dunia. Jokowi menyebutkan, justru harga bahan pangan di Indonesia, khususnya beras dan daging termasuk yang termurah di dunia.

Harga bahan pangan di Indonesia, ujar Jokowi, barangkali masih kalah murah dengan negara-negara, seperti Vietnam atau Bangladesh. Namun, menurutnya, dibanding sebagian besar negara lain, Indonesia masih lebih murah.

Baca Juga

"Coba dicek di seluruh dunia itu harga (daging dan beras) kita di seluruh dunia ada pada posisi yang seperti apa. Kita ini termasuk memiliki harga yang termurah di dunia. Baik itu yang namanya beras, maupun yang namanya daging," kata Jokowi usai menghadiri Tanwir Muhammadiyah di Bengkulu, Jumat (15/2).

Jokowi juga menambahkan, masyarakat juga bisa memilih jenis dan kualitas daging yang akan dibeli. Masyarakat, kata dia, bisa membeli daging sapi dengan harga Rp 80 ribu per kg, Rp 120 ribu per kg, atau Rp 500 ribu per kg untuk jenis wagyu. 

"Ya coba dicek sendiri," kata Jokowi.

Dalam sebuah kesempatan di Jawa Tengah, Prabowo sempat melontarkan pernyataan bahwa harga beras dan daging di Indonesia adalah salah satu yang tertinggi di dunia. Prabowo lantas berjanji untuk bisa memperbaiki kondisi ekonomi rakyat Indonesia bila dirinya memenangkan Pilpres 2019. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement