REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Calon Wakil Presiden nomor urut 01 KH Ma'ruf Amin melakukan kunjungan silaturrahim ke Cianjur, Jawa Barat, Kamis (14/2) pagi ini. Dalam kunjungannya, Kiai Ma'ruf ingin menekankan kepada masyarakat Cianjur agar berpartisipasi dalam Pilpres dan memilih sesuai hati nurani.
"Masyarakat tentu harus menjatuhkan pilihannya sesuai dengan hati nurani, jangan terprovokasi oleh hoaks, oleh isu-isu yang tidak benar," ujar Kiai Ma'ruf di kediaman Situbondo, Jakarta, Kamis, sesaat sebelum bertolak ke Cianjur, Kamis (14/2).
Mustasyar Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) ini melakukan kunjungan ke Cianjur untuk menghadiri acara peringatan Hari Lahir Nahdlatul Ulama (NU). Ia juga akan bersilaturahim ke sejumlah pondok pesantren untuk bertemu dengab kiai, santri, dan tokoh masyarakat.
"Hari ini ke Cianjur, ada beberapa titik, ada Harlah NU, ada silaturahim di pesantren, kira-kira tiga atau empat titik," kata Kiai Ma'ruf.
Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) ini berharap, perolehan suara Jokowi dan dirinya di Cianjur bisa mencapai 60-70 persen saat pencoblosan Pilpres pada 17 April 2019 mendatang. Sebab, kata dia, Jokowi sebagai pasangan politiknya kalah di Jawa Barat pada Pilpres 2014.
"Ya yang penting menanglah, jangan sampai kalah. Kan dulu Jawa Barat kalah, sekarang insyaAllah menang," ucap Kiai Ma'ruf.
Ikuti Whatsapp Channel Republika