Kamis 14 Feb 2019 02:56 WIB

Mobil Paspor Keliling Siap Layani Masyarakat DKI

Mobil berkeliling ke sejumlah wilayah di Jakarta dengan jam operasi pukul 12.00-17.00

Rep: Haura Hafizhah/ Red: Gita Amanda
Suasana layanan pembuatan paspor di mobil keliling yang digelar Kantor Imigrasi Jakarta Selatan.
Foto: Dok Imigrasi Jaksel
Suasana layanan pembuatan paspor di mobil keliling yang digelar Kantor Imigrasi Jakarta Selatan.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mobil keliling layanan paspor siap melayani pembuatan paspor dan perpanjang paspor untuk warga DKI Jakarta. Mobil pelayanan paspor keliling ini akan melayani masyarakat selama kurun waktu dua bulan ke depan.

Kepala Bidang Pelayanan dan Verifikasi Dokumen Kantor Imigrasi Kelas 1 Khusus Non TPI Jakarta Selatan, Marina Magdalena Harahap, mengatakan, mobil keliling pelayanan paspor hanya dipinjamkan oleh kementerian Hukum dan HAM DKI Jakarta selama dua bulan. Mobil akan bergantian keliling ke sejumlah wilayah Jakarta dengan mayoritas menyasar pusat perbelanjaan.

"Kami akan berada di Mall Gandaria City, Kota Kasablanka, dan Lippo Mall Kemang selama dua sampai tiga kali seminggu," ujar Magdalena kepada Republika.co.id, Rabu (13/2) lalu.

Magdalena menambahkan mobil keliling ini akan beroperasi dari pukul 12.00 WIB sampai 17.00 WIB. Seharusnya mereka hanya melayani dengan batas kuota 25 orang per hari. Tapi antusiasme pengunjung, membuat mereka melayani lebih dari batas kuota tersebut.

Sementara itu salah satu pengunjung Hilda Lani Nuraini, mengatakan baru pertama kali membuat paspor. Namun ia sangat terbantu dengan adanya mobil layanan paspor keliling ini.

"Saya tau dari anak saya, katanya lihat dari Instagram buatnya di Lippo Mall Kemang," ujarnya.

Hilda telah membawa sejumlah berkas untuk memenuhi persyaratan membuat paspor baru. Ada Kartu Tanda Penduduk (KTP), Kartu Keluarga ( KK ), dan Akte Kelahiran. Hilda mengaku alasan membuat paspor baru untuk berlibur bersama keluarga.

Lain lagi dengan Novita Tri Astuti seorang karyawan swasta. Novita mengatakan, sedang memperpanjang paspor dan prosesnya tidak lebih dari 10 menit. " Paling antreannya doang yang bikin lama," ucapnya.

Untuk perpanjangan paspos, Novita mengaku mengeluarkan biaya sebesar Rp 355 ribu. Prosesnya pun terbilang mudah, menurut Novita, ia hanya ditanya di mana tempatnya bekerja setelah itu diminta melakukan foto, dan pembubuhan sidik jari.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement