REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Pascagempa, pariwisata Nusa Tenggara Barat diyakini bisa bangkit. Pembenahan infrastruktur harus cepat dilakukan sebagai langkah awal membangkitkan pariwisata NTB.
Ketua Umum Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo, mengatakan, Penanganan pasca gempa harus baik, supaya memberikan persepsi yang positif bagi turis bahwa di sini cepat tanggap dan aman.
“Saya pernah ke Mandalika, indah sekali. NTB sangat cocok untuk pariwisata, harus kita kembangkan, kita bangun ekosistemnya," ungkap usaiPembekalan Caleg dan Konsolidasi Partai Perindo untuk Pemenangan Pemilu 2019 di Mataram, NTB, Senin, dalam siaran persnya. Senin (11/2).
Pria yang telah memberikan kuliah umum di 200 lebih perguruan tinggi itu mengatakan, NTB tak hanya membutuhkan pembangunan infrastruktur jalan dan bandara, melainkan juga berbagai sarana dan prasarana penunjang, mulai dari penginapan, spot kuliner, hingga promosi yang tak kalah penting.
“Itu satu kesatuan yang tidak bisa dipisahkan. Bukan hanya masalah infrastruktur, dengan segala ekosistemnya, termasuk harus ada promosinya,” tegas pria asal Surabaya, Jawa Timur itu.
Saat ini, lanjut Hary, wisatawan asing yang datang ke Indonesia terkonsentrasi di tiga titik saja, yaitu sebanyak 40 persen ke Bali, 30 persen ke Jakarta, 15 persen ke Batam dan sisanya tersebar di seluruh Indonesia, termasuk NTB.
Dengan ekosistem yang memadai, Hary yakin pariwisata NTB bisa menarik setidaknya 15% wisatawan asing yang datang ke Tanah Air.
Untuk itu, Hary berpesan kepada seluruh kader dan caleg untuk bekerja keras dan militan memenangi Partai Perindo di Pemilu 2019 mendatang. Dengan begitu, partai berlambang rajawali ini bisa membuat kebijakan tepat sasaran dan mempercepat kemajuan pariwisata NTB.
“Partai Perindo harus menang di sini, harus punya anggota dewan yang cukup di provinsi, di kabupaten dan kota, sehingga bisa membuat kebijakan yang tepat sasaran bagaimana membangun pariwisata yang benar,” kata Hary.
Selain di Legislatif, Hary juga berharap kader-kader Partai Perindo kelak ada yang bisa menduduki kursi eksekutif di NTB agar Partai Perindo betul-betul bisa mengembangkan NTB secara komprehensif.