Senin 11 Feb 2019 00:46 WIB

Kalah di Survei, BPN Optimistis Prabowo-Sandi Buat Kejutan

Prabowo-Sandiaga bakal menang meski banyak survei tidak mengunggulkan mereka.

Pasangan Capres dan Cawapres nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.
Foto: Republika/Prayogi
Pasangan Capres dan Cawapres nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Juru bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Angga Wira menyatakan tetap optimistis Prabowo Subianto-Sandiaga Uno bakal menang pada kontestasi April mendatang. Dia percaya Prabowo-Sandiaga mampu menumbangkan pejawat, Joko Widodo-KH Ma'ruf Amin, meski banyak survei tidak mengunggulkan pasangan calon nomor 02 itu.

"Nanti akan kan ada kejutan yang di luar hasil survei ini. Saya memprediksikan Prabowo-Sandiaga akan menang dengan selisih antara 8 sampai 9 persen," jelas Anggawira di Kawasan Cikini, Jakarta Pusat, Ahad (10/2).

Baca Juga

Kendati demikian, Anggawira menegaskan BPN tidak antipati terhadap hasil-hasil survei. Bahkan, ia mengatakan, tidak menutup kemungkinan hasil survei itu, termasuk yang terbaru dari Celebes Research Center (CRC), dijadikan bahan referensi dan informasi. Ia mengatakan, hasil survei itu dapat menjadi pegangan untuk melakukan langkah-langkah dalam dua bulan hingga bulan April mendatang.

"Mungkin akan kami jadikan sebagai salah satu refrensi untuk apa yang sebaiknya kami lakukan dua bulan ke depan. Tapi tidak untuk dijadikan sebagai patokan perolehan elektabilitas," tutur Anggawira. 

Lembaga survei Celebes Research Center (CRC) merilis hasil jajak pendapatnya terkait pemilihan presiden (Pilpres) 2019. Hasilnya pasangan Joko Widodo-KH Ma'ruf Amin masih unggul dengan angka 56,1 persen, sedangkan pasangan calon Prabowo-Sandiaga 31,7 persen. 

Sementara 12,2 persen responden tidak tahu atau tidak menjawab. Survei ini dilakukan terhadap  1.200 responden. Lingkup penelitian, seluruh rakyat Indonesia yang sudah memiliki hak pilih, berusia 17 tahun ke atas yang sudah menikah.  (Ali Mansur)

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement