Ahad 27 Jan 2019 09:15 WIB

TGB: Palestina Ladang Pelajaran

Saat Lombok diguncang gempa, Palestina ikut membantu.

Rep: Hartifiany Praisra/ Red: Friska Yolanda
Tuan Guru Bajang (TGB) Muhammad Zainul Majdi
Foto: Republika/Muhammad Nursyamsyi
Tuan Guru Bajang (TGB) Muhammad Zainul Majdi

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Tokoh agama Islam Muhammad Zainul Majdi atau Tuan Guru Bajang (TGB) memberikan ceramah di Masjid Pusdai, Kota Bandung, Ahad (27/1). TGB memberikan ceramah dalam rangka Subuh Berjamaah bersama Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil.

Cermaah ini juga masuk dalam rangkaian acara 'Launching Desain Masjid Besar Indonesia Pertama di Palestina' oleh Aman Palestina. Dimana Ridwan Kamil membuatkan desain masjid untuk warga Gaza.

TGB menuturkan, ketika Nusa Tenggara Barat (NTB) terkena gempa, berbagai bantuan datang, termasuk dari Palestina. Padahal, Palestina juga memerlukan bantuan khususnya di jalur Gaza.

"Sesungguhnya Palestina ini ladang pelajaran bagi kita semua, Palestina cermin umat Islam sejauh mana menjalankan perintah Allah dan Muhammad," kata TGB.

Sehingga, lanjut TGB, Palestina sudah lebih dari sekadar sesama negara Islam. Karena hubungan kedua negara sudah menjadi cermin persaudaraan. 

"Palestina itu tugas yang tersisa setelah semua kolonialisme itu hancur, hanya tersisa satu penjajagan Israel terhadap Palestina dan dalam konsistusi itu kita jelas melawan segala macam bentuk penjajahan jadi bagi kita umat Islam dan bangsa Indonesia perjuangan Palestina itu adalah perjuangan konstitusional," tegas TGB.

Untuk itu, TGB menyambut baik rencana pembuatan masjid pertama tersebut. Menurutnya, umat Islam di Indonesia harus terus bergerak dalam menghimpun sumber daya.

"Menghimpun kesadaran bahwa selama Palestina masih dijajah Israel berarti selama itu pula kita masih punya kewajiban," jelasnya.

Dia memuji bagaimana Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil menyampaikan program Jabar Juara. Menurutnya, dalam program tersebut didalamnya berisi membangun kesadaran yang baik.

"Termasuk kesadaran terhadap saudara di Palestina ini juga bagian dari membangun mental kita sebagai bangsa Indonesia dan juga Jabar. Karena sekali lagi masalah Palestina masalah kemanusiaan dan juga masalah yang sangat penting bagi kita umat Islam," kata TGB.

Dia berharap dengan ikhtiar tersebut dapat membangun kesadaran di masyarakat. "Dimanapun di seluruh lapisan masyarakat dari anak-anak kita bahwa mereka masih punya saudara di Palestina," tutupnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement